Mataram - Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, bersama Danrem 162/WB, Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S. Sos., S.H., M. Han dan Kapolda NTB, Irjen. Pol. Muhammad Iqbal memimpin Apel Tiga Pilar dalam rangka melawan Covid-19 di NTB, khususnya di Kota Mataram dan Lombok Barat, bertempat di Lapangan Bumi Gora Kantor Gubernur NTB Kota Mataram, Selasa (14/7/2020)
Apel tersebut juga dihadiri Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, Sekda NTB, Drs. H. L. Gita Aryadi, M.Si, Wali Kota Mataram dan Bupati Lombok Barat. Apel tiga pilar ini juga diikuti Babinsa, Polmas dan Kepala desa/Lurah se-Kota Mataram dan se-Kabupaten Lombok Barat ini merupakan kolaborasi antara TNI, POLRI dan Pemerintah Daerah dalam upaya perang memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di NTB. Terutama Kota Mataram dan Lombok Barat.
Gubernur NTB dalam sambutannya menyampaikan, bahwa Pemerintah Provinsi NTB terus berupaya menekan angka penyebaran Covid-19. Dengan kurva penyebaran yang belum melandai khususnya di Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat, diperlukan ikhtiar bersama seluruh pihak untuk mempercepat penanganan pandemi ini. Bahkan menurutnya, Covid-19 sudah menemukan bentuk dan cara lain dalam penularannya, maka kewaspadaan dan kedisiplinan terhadap protokol Covid-19 harus ditingkatkan.
Terkait hal itu, Gubernur mengajak kepada seluruh peserta apel bahwa menekan penyebaran Covid-19 di Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat merupakan tanggungjawab bersama, oleh karena itu, sinergi dan strategi yang tepat untuk menekan penyebaran Covid-19 di Kota Mataram dan Lombok Barat harus segera ditunaikan.
Sedangkan Kapolda NTB mengatakan, bahwa Tiga pilar yang terdiri dari Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Kepala Desa atau Lurah ini adalah orang-orang terpilih dan merupakan pasukan khusus yang paling bersentuhan dengan masyarakat, karena keterbatasan jangkauan dari unsur Forkopimda maka diharapkan tiga pilar untuk terus bekerja tanpa lelah bergotong royong, saling membantu, bahu membahu untuk memacu partisipasi masyarakat, meningkatkan daya cegah dan menghimbau masyarakatnya untuk patuh kepada protokol covid-19.
“Saya, Pak Danrem, Pak Gubernur dan Seluruh unsur Forkopimda, sangat terbatas jangkauannya, oleh karena itu kami berharap Bapak/Ibu tiga pilar ini untuk tidak pernah berhenti meningkatkan daya cegah masyarakat, menghimbau masyarakatnya untuk patuh kepada protokol covid-19,” ujarnya.
Senada dengan Gubernur dan Kapolda NTB, selanjutnya Danrem 162/WB mengatakan, apel tiga pilar yang diinisiasi Forkopimda NTB ini sangat luar biasa merupakan salah satu upaya nyata untuk mentriger Satgas Gugus Tugas Covid-19 khususnya para Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kepala Desa atau Lurah, Camat, Kapolsek dan Danramil yang berada di pintu utama dari masyarakat yang ada di wilayah NTB khususnya yang ada di Mataram maupun Lombok Barat.
“Sesuai dengan Perintah Pangdam IX/Udayana, jajaran Korem 162/WB tidak akan pernah lelah terus mendukung Gugus Tugas Provinsi maupun Gugus Tugas Kabupaten/Kota di wilayah NTB sampai dengan permasalahan covid-19 ini selesai,” pungkasnya.
Menurut Brigjen TNI Rizal Ramdhani, tiga pilar ini adalah kunci keberhasilan dari jajaran di wilayah khususnya di desa maupun Kecamatan, apabila bersinergi dan selalu kompak dalam melaksanakan tugas bersama-sama maka insyaa Allah wilayah NTB khususnya Kota Mataram dan Lombok Barat akan terbebas dari covid-19.
“Berdayakan seluruh stakeholder atau kemampuan yang ada di wilayah masing-masing untuk memutus rantai penyebaran covid-19,” tutupnya.
Kegiatan serupa juga dilaksanakan di seluruh Kodim Jajaran Bersama Steakholder diwilayah masing masing**Fadli Batubara
0 comments:
Post a Comment