KAKTUS
PAKIS GIWANG
Euphorbia milii Ch.des
Moulins
(Tie
hai tang)
FAMILIA : Euphorbiaceae.
SINONIM : E.
splendens Bojer.
URAIAN
TANAMAN :
Tumbuh
tegak, tinggi mencapai 1 m., pada umumnya sebagai tanaman hias di taman,
mengandung getah. Batang warna coklat, berduri kasar. Daun tunggal bentuk
bundar telur dengan ujung lebih bulat dari pangkal, pinggir rata, warna hijau.
Bunga bertangkai, ada yang tunggal dan ada yang majemuk (Khas disebut siatium),
warna bermacam-macam, ada yang oranye, kuning, dadu dan sebagainya.
SIFAT
KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS :
Terasa
pahit, astringen, netral, sedikit beracun (toxic).
Bunga menghentikan perdarahan (Hemostatik),
batang dan daun sebagai anti pembengkakan (anti-swelling)
dan anti radang (anti-inflammasi).
BAGIAN YANG DIPAKAI :
Seluruh tanaman, pemakaian segar.
KEGUNAAN
:
1. Bunga
: Functional uterine bleeding (Perdarahan menstruasi yang
fungsionil).
2. Batang : Hepatitis.
3. Daun
: Bisul, radang kulit bernanah (Piodermi), tersiram air panas, luka
bakar.
CARA PEMAKAIAN :
1. Functional uterine bleeding
: 10-15 bunga segar, ditambah daging, direbus sebagai soup.
2. Bisul
dan radang kulit bernanah : Daun segar dilumatkan, ditambah gula merah
secukupnya, ditempelkan ke tempat yang sakit.
3. Hepatitis
: 9-15 gram batang segar, direbus, minum airnya.
PERHATIAN :
Bila timbul mencret (diarrhea) yang berlebihan setelah minum obat ini, minum rebusan Glycyrrhiza uralensis (Gancao) sebagai
antidote.
NOTE : Glycyrrhiza
uralensis = G. glabra L. = Kayu
Manis (kayu legi). sumber buku tanaman berkhasiat
0 comments:
Post a Comment