Diklat yang dilaksanakan selama 3 hari (18-20/11), dibuka langsung Bupati Pangandaran, H. Jeje Wiradinata bertempat di Bumi Perkemahan Pantai Batukaras.(18/11)
Dalam sambutannya bupati menyampaikan, sejalan dengan penataan yang akan terus dilaksanakan menjadi salah satu upaya agar wisata Pangandaran lebih bagus,bak dan memenuhi kualifikasi syarat untuk menjadi tujuan wisata yang berkelas dunia.
"Kita akan promosikan terus-terusan seluruh destinasi wisata yang ada di Kabupaten Pangandaran, “tegasnya.
Bupati juga mengatakan, untuk kepentingan tersebut pemkab pun akan mendukung melalui anggaran dan kebijakan, tapi itu semua tidak cukup tanpa optimalisasi sektor keamanan, kenyaman dan ketertiban. Dan tentunya harus dipahami kultur dan karakter di tiap-tiap obyek wisata, sehingga sistim pengamanannya pun harus berasal dari masyarakat tersendiri.
“Dan sepakat kita namai satgas Jaga Lembur, “ungkap bupati.
Keberhasilan penataan di kawasan wisata, kata bupati, ini tidak terlepas dari peran serta Jaga Lembur. Dan salah satu bukti sukses penataan wisata, antara lain, menjaga kebersihan, perahu nelayan pindah dan lebih tertata dan penataan pedagang yang ada di sepanjang pantai, yang bisa menyebabkan berhasil dengan baik karena pola kebijakan dan komunikasi dengan ditangani Jaga Lembur.
"Saya buat jaga lembur di batu karas ini karena memang disini akan kita tata, dimana perahu-perahu mestinya ditematkan, dimana lokai aktivitas wisatawan dan seterusnya, dan ini tidak saling bertubrukan satu dengan lainnya tetapi saling memperkuat. " tambah Bupati.
Menurut bupati, jika hal itu tidak ditata dari sekarang, maka dikhawatirkan akan selamanya semerawut.
“Untuk itu saya berharap Jaga Lembur ulah jadi piomongen, sebaliknya perikan contoh yang baik, jaga selalu kekompakan, dan ini akan saya pantau terus, “tegas bupati. (PNews/Ktv)
0 comments:
Post a Comment