Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran memiliki tiga fasilitas baru, yaitu Laboratorium Akta, Laboratorium Kantor Notaris, serta Biro Konsultasi Hukum Kenotariatan dan Hukum ke-PPAT-an. Tiga fasilitas baru tersebut berlokasi di Kampus Magister Kenotariatan FH Unpad, Jalan Hayam Wuruk No. 2, Bandung.
Ketua Program Studi Magister Kenotariatan FH Unpad, Dr. H. Isis Ikhwansyah, S.H., M.H.C.N mengungkapkan bahwa Laboratorium Akta dan Laboratorium Kantor Notaris dibangun untuk meningkatkan kualitas mahasiswa agar siap memasuki dunia kerja. Pemanfaatan laboratorium ini akan diintegerasikan dengan kurikulum pendidikan di Magister Kenotariatan FH Unpad.
“Ini salah satu upaya untuk meningkatkan mutu mahasiswa,” ujar Dr. Isis saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (2/10).
Diungkapkan Dr. Isis, keberadaan fasilitas tersebut berdasarkan partisipasi Ikatan Keluarga Alumni Notariat (Ikano) Unpad. Bukan hanya memberikan donasi untuk renovasi gedung, Ikano Unpad juga secara sukarela akan turut berpartisipasi dalam memberikan tutorial bagi mahasiswa melalui fasilitas tersebut.
Di Laboratorium Akta, para mahasiswa akan lebih komprehensif mempelajari teknik-teknik pembuatan akta sesuai dengan era digital yang saat ini dihadapi. Sementara di Laboratorium Kantor Notaris, mahasiswa akan mempelajari manajemen perkantoran notaris disesuaikan dengan fakta di lapangan.
Sementara itu, Biro Konsultasi Hukum Kenotariatan dan Hukum ke-PPAT-an (Pejabat Pembuat Akta Tanah) ditujukan untuk melayani masyarakat umum secara gratis. Menurut Dr. Isis, layanan ini merupakan salah satu wujud pengabdian kepada masyarakat.**Tedi R
0 comments:
Post a Comment