KORBAN PENIPUAN

Kejadian bermula ketika korban Iwan Kustuawan(60) sedang mencuci botol air mineral di depan rumahnya di dusun Panyingkiran RT.02/RW. 02 Desa Panyingkiran. Saat itu sekitar pkul 11, pada hari Jumat 10 Juli 2015, ada seseorang menghampiri dirinya bermaksud akan menggadaikan motor jenis honda vario 110, warna  hitam strip merah.
"Awalnya saya tidak tau maksudnya, kemudian ngobrol dan mengutarakan bahwa akan menggadaikan motor untuk biaya operasi istrinya" jelas Iwan.
Korban langsung mengajak pelaku ke dalam rumahnya dan bertemu dengan keluarga serta anaknya. Pelaku dihadapan keluarga, korban memelas serta menyampaikan maksud menggadaikan motornya sebesar tiga juta rupiah. Iah istri korban mendengar penjelasan pelaku muncul rasa iba, sehingga tanpa berfikir panjang, segera memberikan uang pada pelaku.
"Di rumah tidak ada kwitansi, tapi orang itu menjanjikan akan membuatkan kwitansi di rumahnya" ujar Iwan.
Setelah kesepakatan, Iwan diajak pelaku ke arah  Banagara, tujuannya akan dibuatkan kuitansi dan materai serta akan menunjukan rumahnya. Menurut pengakuan pelaku, dirinya berdomisili di Cikarohel Cimari. Tetapi di tengah jalan sekitar Sukasari korban diturunkan alasan pelaku akan membeli materai terlebih dahulu. Tapi setelah menunggu lama tidak kunjung kembali, setelah beberapa lama Iwan sadar bahwa dirinya menjadi korban penipuan, jadi jangankan motor, kwitansipun tidak ada. Iwan tidak melapor ke Polisi, karena masih bingung dan shock harus berbuat apa. niat baik dibalas kejahatan, namun keluarga merasa ikhlas.
"Semoga saja Allah memberi hidayah, keberkahan  dan kelimpahan rizqi kepada kami"  ujarnya
Adapun ciri2 pelaku berbadan tegap, berkulit putih, memakai celana pendek levis dan berjaket kain menggunakan helm hijau** yeyep
Share:

0 comments:

Post a Comment

Kawali TV

Blog Archive

Recent Posts

BERITA