Sumbawa Barat - Kondisi Pandemi Covid -19 yang masih melanda di hampir seluruh belahab dunia termasuk wilayah indonesia salah satunya Kabupaten Sumbawa Barat NTB, yang tidak ada yang mengetahui sampai kapan pandemi ini akan berlalu, semenjak Covid merebah telah membawa pengaruh dalam semua lini kehidupan bermasyarakat.
Hal tersebut disampaikan Dandim 1628/SB Letkol Czi Sunardi ST, M,IP dalam keterangan tertulisnya di Sumbawa Barat, Sabtu (30/01/2021).
Dijelaskan Dandim sebagai satuan kewilayahan yang salah satu tugas pokok selain perang sesuai UU No 34 tahun 2004 adalah melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan darat ( geografi, demografi, kondisi sosial), membantu pemerintah daerah dalam melaksanakan pembangunan daerah guna mewujudkan kesejahteraan Masyarakat.
Dalam kondisi seperti sekarang segala upaya dilakukan pemerintah guna mengantisipasi perubahan situasi salah satunya kesiapan cadangan pangan lebih lebih ditengah pandemi Covid -19 seperti yang sedang terjadi menuntut kepedulian semua pihak bersinergi untuk mendukung program pemerintah untuk mewujudkan ketahanan pangan, Jelas Dandim.
Untuk itu lanjut Dandim, Kodim 1628/SB sesuai petunjuk dari Komando atas bersama pemerintah daerah dalam hal ini dinas pertanian, memberikan suport, bermitra mendampingi mendorong masyarakat serta kelompok masyarakat baik di bidang pertanian peternakan, perikanan, perkebunan dan lainnya, untuk terus dapat meningkatkan, mengembangkan hasil produksi baik memanfaatkan lahan yang sudah ada maupun mengakfitkan lahan lahan yang selama ini kurang produktif secara terpadu, ujar Dandim.
Seperti yang dilaksanakan Kodim 1628/SB, Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa Barat dengan Kelompok Darwis Gelumpang Farm bersama masyarakat di Desa Murah kecamatan Brang ene sabtu (30/01/2021) mulai melaksanakan pembajakan lahan, Pembangunan kandang ayam potong, di lokasi kelompok Darwis Gelumpang Farm untuk Ketahana pangan serta Program Desa Mandiri diarea seluas 1 Ha yg didampingi oleh Pasiter Kapten Cba Agus, Danramil 1628 -01/Taliwang Kapten Inf I Nyoman Suardika dan Babinsa Desa Mura Sertu Kasim bersama Ketua Pok Jonathan SP dan Anggota Kelompok Gelumpang Farm, Serta Masyarakat sekitar.
Dalam waktu Dekat Lahan tersebut akan ditanami Padi, serta jenis taanaman Holtikultura/Sayur mayur antara lain, Kacang panjang, Pare, Bayam, terung panjang ungu, terung bulat, Ketimun, Cabe rawit, Cabe keriting, melon dan terintegrasi dengan peternakan ayam Potong, Bebek, Kambing, Sapi dan perikanan serta arena bermain anak anak yg kreatif dan edukatif/Outbound sebagai wujud memperkenalkan dunia agraris kepada generasi muda dengan harapan sambil bermain mereka juga dapat melihat secara langsung aktifitas pertanian, peternakan, perikanan secara terpadu dilingkungan mereka, dan untuk jangka panjang jika program ini sudah berhasil akan kita kembangkan ke Desa - desa lainnya di kabupaten Sumbawa Barat, Harap Dandim.**Fadli Batubara
0 comments:
Post a Comment