• Jalan Raya Kawali Dihotmik

    Klik Untuk Membaca Berita Selengkapnya

  • This is default featured slide 2 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 3 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 4 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 5 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Danrem 162/WB Ajak Masyarakat Pulau Bungin Budayakan Menanam Pohon

  

Alas Sumbawa Besar,-  Sesaat setelah proses  penyerahan, pemotongan dan pembagian hewan Kurban bantuan bapak Kasad, di Desa  Pulau Bungin Kecamatan Alas Kabupaten Sumbawa Besar, Jumat (31/07/2020).

Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S, Sos, SH, M,Han, bersama Wakil Bupati Sumbawa Besar Drs. H.Mahmud Abdullah serta tamu lain yang hadir melaksanakan Penanaman Pohon di sepanjang Jalan masuk Desa Pulau Bungin.


Pada kesempatan tersebut  Danrem menyampaikan bahwa dirinya dalam beberapa kegiatan diselingi dengan menanam pohon sebagai salah satu cara kita menjaga, memelihara, melestarikan alam, karena alam harus kita jaga, jelasnya.

Dan kesempatan Pagi ini Bertepatan Hari Raya Idul Adha 1441 H di Pulau bungin ini mari kita budayakan kegiatan menanam pohon, untuk hijaukan lingkungan sekitar sehingga nantinya akan menjadi tradisi positif yang hasilnya dapat bermanfaat bagi alam dan masyarakat sekitar, Ajaknya.


Sedangkan  Camat Alas  M. lutfi Makki,S.Pd,M.Si menyampaikan, dirinya selaku camat berterimakasih dan menyambut niat baik Bapak Danrem 162/WB untuk menghijaukan Pulau Bungin, mudah mudahan apa yang kita laksanakan dapat bermanfaat bagi semua masyarakat pulau bungin, ucapnya.  

Kegiatan dilanjutkan dengan menanam Pohon di beberapa tempat yang disiapkan, melaksanakan penanaman simbolis oleh Danrem 162/WB, Wakil Bupati Sumbawa Besar, Kasi Ops Kasrem 162/WB, Kasi Ter Kasrem 162/WB, Dandim 1607/Sumbawa, Kepala Kecamatan Alas, Kades Desa pulau Bungin.**Fadli Batubara
Share:

Masyarakat Pulau Bungin Ucapkan Terimakasih Kepada, Bapak Kasad, Jenderal TNI Andika Perkasa.


Alas, Sumbawa Besar - Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa memberikan bantuan hewan kurban 16 ekor sapi yang disalurkan melalui Danrem 162/WB, membuat suasana perayaan Idul Adha 1 Dzulhijjah 1441 H hari ini disambut dengan suka cita oleh masyarakat pulau Bungin, diawali dengan penyerahan hewan qurban secara simbolis, dilanjutkan pemotongan, paking daging dan bumbu, penyerahan daging qurban dan bumbu, pemberian masker dan sarung tangan secara simbolis langsung kerumah warga  oleh Danrem 162/WB beserta ibu ketua persit kartika Koorcab rem 162/WB dan Wakil Bupati Sumbawa besar 


Pada kesempatan tersebut, Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., dalam wawancara dengan awak media menyampaikan, pagi hari ini sesuai perintah dari Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa, Korem 162/WB telah menyalurkan dan distribusikan 16 ekor sapi bantuan dari Kasad untuk dimanfaatkan sepenuhnya oleh seluruh masyarakat pulau Bungin yang terdiri dari 1005 KK sebagai hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1 Dzulhijjah 1441 Hijriyah yang jatuh pada hari ini Jumat 31 Juli 2020. 


“Insyaa Allah akan kami bagikan kepada 1005 KK, sudah disiapkan oleh Bapak kasad baik dagingnya maupun bumbunya, bumbu gulai, bumbu rendang, bumbu sop maupun bumbu kecap, masyarakat tidak perlu lagi membeli bumbu”  jelasnya.

Terkait situasi pandemi covid-19, Brigjen Rizal Ramdhani mengimbau kepada panitia kurban dan masyarakat pulau Bungin agar proses pembagian daging kurban berpedoman pada SOP penanganan Covid-19 yang akan diantarkan langsung oleh Babinsa dan Babinkamtibmas sehingga masyarakat tidak perlu mengambil ke tempat pemotongan atau pembagian untuk mencegah terjadinya kerumunan.

“Masyarakat cukup tinggal di rumah masing-masing dan masak di rumah masing-masing, kami sudah berkoordinasi dengan Kepala Desa, Babinsa, Babinkamtibmas, Ketua  RT dan Ketua RW untuk mendistribusikan bagaimana teknisnya agar menggunakan protokol covid-19,” terangnya.

Sementara  Wakil Bupati Sumbawa Besar  Drs. H. Mahmud Abdullah dalam wawancaranya dengan awak media menyampaikan, atas nama pemerintah daerah dan seluruh masyarakat khususnya masyarakat pulau Bungin, dihadapan Danrem 162/WB, Dandim 1607/Sumbawa, Camat Alas, Kapolsek Alas, Kepala Desa dan masyarakat pulau Bungin, Wakil Bupati Sumbawa mengungkapkan rasa bangga dan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada Bapak  Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa, yang telah memberikan perhatian dengan  menyalurkan bantuan hewan Qurban  untuk masyarakat kami yang ada di Pulau Bungin, Pungkasnya.

“Terus terang, selama ini dalam perayaan Hari Raya Idul Adha kami belum pernah bisa mencukupi kebutuhan seluruh masyarakat kami di Bungin ini, insyaa Allah 16 ekor sapi ini akan mencukupi seluruh masyarakat pulau Bungin dan insyaa Allah akan menjadi berkah bagi kita semua,” pungkas Mahmud Abdullah.

Sedangkan beberapa  masyarakat yang ditemui saat pembagian hewan qurban menyampaikan ucapan rasa syukur serta senang dengan adanya bantuan hewan qurban dari bapak Kasad, mengingat  ditengah covid -19  serta dalam suasana lebaran dapat menikmati daging qurban    serta mengucapkan terimakasih atas kepedulian bapak Kasad, seraya mendoakan  bapak Jenderal TNI. Andika Perkasa beserta keluarga, semoga sehat selalu diberikan umur panjang, bertambah rejeki serta sukses selalu, ungkapnya penuh harap.

Adapun hadir Pada Kesempatan Tersebut Kasi Ops Kasrem 162/WB Kolonel Inf Susilo, S,Sos,.Kasi Ter Kasrem 162/WB Letkol Inf Budi Rahman, Dandim 1607/Sumbawa Letkol Inf Samsul Huda,SE, M,Sc, Kepala kecamatan Alas, Kapolsek Alas, Kades pulau bungin, para kadus, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat serta masyarakat yang mengikuti proses pemotongan dan pembagian daging hewan qurban dengan keriangan serta antusias.**Fadli Batubara
Share:

Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Serahkan Hewan Kurban Kepada Masyarakat Pulau Bungin


Alas, Sumbawa Besar - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa beserta keluarga, melalui Danrem 162/WB menyerahkan hewan kurban sebanyak 16 ekor sapi kepada masyarakat di pulau Bungin kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa, Kamis (30/7/2020).

Mewakili Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa, Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., menyerahkan langsung hewan kurban kepada Kepala Desa Pulau Bungin Jaelani dan Tokoh masyarakat Khaerman, disaksikan oleh Kasiops Kasrem 162/WB Kolonel Inf Susilo, S.Sos., Kasiter Kasrem 162/WB Letkol inf Budi Rahmawan dan Dandim 1607/Sumbawa Letkol Inf Samsul Huda, SE. M.Sc., serta masyarakat setempat.


Usai menerima hewan kurban, Kades pulau Bungin Jaelani didampingi sdr. Khaerman, atas nama seluruh masyarakat setempat mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada Jenderal TNI Andika Perkasa beserta keluarganya atas perhatiannya kepada masyarakat  pulau Bungin.

"Alhamdulillah setelah lima tahun lalu, sekarang masyarakat kami mendapat bantuan 16 ekor sapi dari Bapak Kasad," ungkapnya.

Sementara Danrem 162/WB dalam wawancaranya dengan awak media mengatakan, pulau Bungin menjadi atensi Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) untuk memberikan bantuan hewan kurban karena pulau Bungin merupakan salah satu pulau yang terpadat penduduknya di Nusa Tenggara Barat bahkan di nusantara.

Selain itu, sambungnya, pulau Bungin juga pernah terdampak bencana gempa bumi pada tahun 2018, dan tidak berselang lama juga pernah terdampak kebakaran yang mengakibatkan hampir sekitar  30 % atau 40 % rumah warga terbakar serta masyarakat pulau Bungin yang mayoritas nelayan dan ekonominya pun masih di bawah standar.

"Syukur Alhamdulillah, hari ini Bapak Kasad berkenan memberikan bantuan 16 ekor sapi kepada masyarakat pulau Bungin yang bisa dimanfaatkan untuk hewan kurban," ucapnya.

Brigjen TNI Rizal Ramdhani berharap, dengan adanya bantuan hewan kurban dari Kepala Staf Angkatan Darat mudah-mudahan dapat bermanfaat dalam membantu meringankan beban masyarakat setempat pada Hari Raya Idul Adha 1441 H dalam situasi Covid-19 yang saat ini sedang menimpa di Nusa Tenggara Barat bahkan Indonesia.**Fadli Batubara
Share:

Momentum Hari Raya Idul Adha 1441 H, Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa, Menyerahkan Hewan Qurban Kepada Masyarakat Pulau Terpadat Di Dunia




Alas Sumbawa Besar - Pulau Bungin merupakan sebuah pulau terpencil yang terletak di lepas Laut Bali dan secara administratif merupakan salah-satu desa di Kec. Alas, Kab. Sumbawa, provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia.

Pulau ini berada 70 kilometer arah barat dari pusat kecamatan Sumbawa Besar,  dari daratan utama, Pulau Bungin dapat dijangkau menggunakan perahu motor maupun sebuah jalan buatan. Desa Pulau Bungin ini disebut sebagai pulau yang terpadat di dunia.


Terkait hal  tersebut  Danrem 162/WB Di sela sela memantau dan terjun langsung  menyiapkan hewan Qurban dari Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), menyampaikan Pada momentum Hari Raya Idul Adha 1441 tahun 2020, menyalurkan  bantuan puluhan hewan Qurban kepada  masyarakat pulau bungin hal ini sebagai bentuk kepedulian rasa empati Kasad dan keluarga, jelas Danrem, Kamis (30/07/2020).

Selain itu menurut Pati Bintang satu ini, berbagai cerita panjang terkait pulau kecil dan hampir tidak dijumpai lahan yang kosong di pulau ini menjadi perhatian  tersendiri dari berbagai kalangan, termasuk bapak Kepala Staf Angkatan Darat yang tergugah dengan kondisi dan keadaan masyarakat yang ada di pulau bungin, Pungkas Danrem.

Seperti kita ketahui setiap tahun pulau yang sangat padat ini terus bertambah luasnya karena adanya reklamasi untuk menampung penambahan keluarga yang baru menikah. Rata-rata di setiap tahunnya, bertambah 100 buah rumah baru di Pulau Bungin.

Saat ini jumlah penduduk yang mendiami pulau bungin berjumlah sekitar 3000 jiwa terdiri dari 1000 kk dengan mayoritas mereka bekerja sebagai nelayan, Ungkap Danrem.

Dengan demikian Lanjut Alumni Akmil -93 ini,  salah satu bentuk rasa Kepedulian, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Andika Perkasa, atas kondisi masyarakat yang ada dipulau bungin, yakni dengan sekedar berbagi Pada momentum, Hari Raya Idul Adha 1441 H Atau Hari Raya Idul Qurban, dimana seluruh umat islam seluruh dunia melaksanakan Hari raya Qurban, sebagai bentuk ibadah dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Sebagai bentuk perhatian,  Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa Melalui Danrem 162/WB Menyerahkan Puluhan Hewan Qurban Untuk Masyarakat Pulau Bungin dengan harapan masyarakat pulau bungin dapat merayakan Hari Raya Idul Qurban dengan penuh suka cita kebahagian walau kita masih dalam situasi pandemi Covid -19, Tutupnya.**Fadli Batubara
Share:

Sastrawan Ayip Rosidi Meninggal Dunia

 

Ciamis, ( Kawalitv.com).

Sastrawan dan budayawan Ayip Rosidi dikhabarkan  meninggal dunia hari ini, Rabu ( 27/07).Khabar tersebut beredar di salah satu media grup whatapps.

Setelah kawalitv.com menelusuri khabar tersebut, ternyata beberapa media sudah mengkonfirmasi kebenaran berita tersebut.

Dilansir kawalitv.com dari liputan6.com, bahwa  Ketua Yayasan Budaya Rancage  tersebut, menghembuskan nafas terakhirnya pada pukul 22.26 WIB di RS Tidar Magelang, setelah beberapa hari dirawat di rumahsakit tersebut.

Suami dari artis Nani Widjaya tersebut, banyak menorehkan tinta emas dalam dunia sastra dan kebudayaan tanah air.

Ajip yang lahir di Jatiwangi, Majalengka, pada tanggal 31 Juni 1939 tersebut sangat terkenal kiprahnya dalam memajukan kebudayaan Sunda dengan mendirikan Yayasan Kebudayaan Rancage yang dibentuknya pada tahun 1993.( ak/kawalitv.com).
Share:

Resmikan Sasaran Fisik TMMD Ke-108 Sumbawa Barat, Danrem 162/WB : Kemanunggalan TNI Dengan Rakyat Adalah Kekuatan Tak Ternilai




Dalam kunjungannya ke lokasi TMMD 108 di Desa Seminar Salit Kecamatan Brang Rea Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) usai menutup secara resmi program tersebut, Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S, Sos, SH, M,Han menyampaikan apresiasi kepada Bupati KSB, H W Musyafiri dan masyarakat setempat.


Apresiasi itu disampaikan Danrem atas dukungan dan kerja keras masyarakat dalam  suksesnya program TMMD 108 KSB hingga rampung 100 persen tepat waktu. 

Danrem juga mengatakan bahwa TMMD 108 Sumbawa Barat ini adalah salah satu yang terbaik yang pernah ada, di samping dukungan dan sinergitas masyarakat yang sangat tinggi, juga dibantu oleh para mahasiswa dari Cordova dan UTS Sumbawa.

"Ini adalah salah satu TMMD terbaik, kemanunggalan TNI dengan rakyat terlihat sangat tinggi di sini, ini adalah salah satu kunci suksesnya kegiatan ini," ungkap Danrem. 

Senjata Pamungkas yang paling ditakuti beberapa negara, tambah Danrem, bukan hanya alutsista modern, tetapi kemanunggalan TNI dengan rakyat adalah kekuatan yang tidak ternilai.

"Inilah modal dasar dalam mewujudkan ketahanan wilayah guna mendukung terwujudnya Ketahanan Nasional Yang tangguh siap menghadapi setiap ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan baik dari luar negeri maupun dari dalam  negeri," ucapnya. 


"Untuk itu, ia meminta kemanunggalan TNI dan rakyat harus terus dipelihara dan ditingkatkan dimasa masa akan datang," katanya lagi.

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa Cordova dan UTS atas dukungan serta kerja sama selama pelaksanaan Kegiatan TMMD 108 Kodim 1628/Sumbawa Barat sehingga semua Program TMMD baik sasaran Fisik dan Non fisik dapat tercapai tepat waktu.

"Semoga yang dibangun ini dapat bermanfaat bagi masyarakat," katanya.

sejumlah sasaran fisik seperti pembukaan jalan usaha tani, selain untuk lancarnya transportasi juga bernilai ekonomis bagi petani.

Bahkan dengan adanya jalan tersebut yang dibuka TMMD biaya yang dikeluarkan petani yang biasanya harus membayar ongkos Rp25,000 saat mengangkut hasil panen dapat ditekan sehingga lebih murah.

Yang tidak kalah penting dari hasil capai sasaran fisik, adalah meningkatnya kemanungalan TNI Rakyat karena itulah sasaran utamnya.

Sementara itu di tempat yang sama, Bupati KSB H W Musyafirin, menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Danrem 162/WB beserta jajarannya serta masyarakat Desa Seminar Salit Kecamatan Brang Rea atas dukungan dan kerjasama  membantu program  pembangunan di TMMD. 

Menurutnya, dukungan Polri, tokoh masyarakat dan mahasiswa juga sangat luarbiasa dalam mendukung suksesnya TMMD sampai selesai.

"Terimakasih kepada TNI, semoga ini menjadi amal ibadah yang terbaik dan berbuah pahala di sisi Allah SWT," katanya. 

Dengan adanya pembangunan sasaran fisik yang dilakukan di TMMD akan lebih mempermudah masyarakat seperti pembangunan jalan strategis yang nantinya sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat desa setempat.

"Mudah-mudahan apa yang dibangun ini dapat membantu menumbuhkan semangat dan inovasi yang kuat dalam mewujudkan pembangunan di daerah," katanya.

Ia berharap masyarakat dapat memelihara apa yang telah dibangun ini, sehingga dapat digunakan dalam waktu lama.

Sementara itu, kepala Desa Seminar Salit, Khairuddin juga mengucapkan terimakasih kepada Danrem 162/WB dan jajarannya yang telah menyetujui program TMMD ke 108 di Seminar Salit.

"Masyarakat kami sangat terharu, apa yang dibangun ini di luar perkiraan mereka, program TMMD sangat luarbiasa," katanya. 

Terimakasih juga untuk Bupati KSB, walau di tengah pandemi covid pekerjaan TMMD ini dapat dilaksanakan serta  dengan bantuan anggaran dari APBD. 

"Alhamdulillah walau di tengah pandemi covid-19 semuanya lancar," katanya.

Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Dansatgas TMMD 108 bersama anggota yang telah menyatu dan terus membimbing masyarakat  selama TMMD. 

Ia berharap semoga sinergitas ini tidak berhenti di sini saja, di waktu lain dapat terus terjalin dan ditingkatkan dengan baik.

"Banyak hal dan manfaat yang dapat kami rasakan pada program TMMD ini, terimakasih telah membangun desa kami, bakti ini tidak akan pernah dilupakan," ungkapnya.

Hadir pada kegiatan tersebut, Kasiintel Kasrem 162/WB, Kasiops Kasrem 162/WB, Kasiter Kasrem 162/WB, Para Dandim jajaran Korem 162/WB, Kapolres KSB, Wakil Bupati KSB, Kajari KSB, jajaran Forkopimda KSB, Kapenrem 162/WB serta Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Desa Seminar Salit Kec. Brangrea Kab. Sumbawa Barat.**Fadli Batubara
Share:

TMMD Ke-108 Kodim 1628/ Sumbawa Barat Resmi D



Sumbawa Barat - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-108 TA.2020 Kodim 1628/SB ditutup oleh Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., di Graha Praja Setda Pemda Kabupaten Sumbawa Barat, Rabu (29/7/2020).


Selama satu bulan penuh mulai tanggal 30 Juni 2020 sampai dengan tanggal 29 Juli 2020 kegiatan TMMD diselenggarakan dengan melibatkan 600 Prajurit TNI serta komponen masyarakat yang tersebar di empat Kabupaten/Kota se-Bali Nusra, dengan harapan dapat menggelorakan kembali semangat gotong royong dan sebagai momentum untuk berpartisipasi membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 ditengah-tengah situasi Pandemi saat ini.

Pada upacara penutupan TMMD 108 di wilayah Sumbawa Barat, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kurnia Dewantara dalam amanatnya yang dibacakan oleh Danrem 162/WB, menyampaikan, walaupun sasaran dan volume pekerjaan TMMD cukup berat, sedangkan sarana dan prasarana serta waktu yang dibutuhkan sangat terbatas, namun dengan semangat, kekompakan dan disiplin serta rasa tanggung jawab dari semua pihak, baik TNI, Polri, masyarakat dan instansi terkait lainnya bersatu padu, bahu membahu menyelesaikan program TMMD Ke-108 sehingga semua sasaran dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

Terkait hal itu, Pangdam IX/Udayana mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan bersinergi di tengah situasi Pandemi Covid-19 saat ini, terlebih kepada masyarakat dan semua pihak yang telah membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan TMMD ke-108 di wilayah jajaran Kodam IX/Udayana. 

“Hari ini, seluruh masyarakat dan instansi terkait, Pemda serta Prajurit TNI telah dapat menyelesaikan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-108 dengan baik dan sukses. Mudah-mudahan apa yang telah dibangun ini dapat membantu menumbuhkan semangat dan inovasi yang kuat dalam mewujudkan pembangunan di daerah,” sambungnya.

Pangdam IX/Udayana mangajak seluruh pihak dan masyarakat untuk ikut memelihara dan merawat dengan baik secara mandiri/swadaya semua fasilitas yang telah dibangun dalam TMMD Ke-108, sehingga manfaatnya dapat dinikmati oleh masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang.

Selain itu, Pangdam juga mengajak untuk melestarikan semangat gotong royong sebagai warisan budaya Bangsa Indonesia, tetap saling mengingatkan untuk disiplin dalam protokol kesehatan sebagai bentuk kepedulian dalam mencegah penyebaran Covid-19 yang lebih luas, serta mempertahankan semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI dengan Rakyat.

“TNI senantiasa selalu hadir di tengah-tengah masyarakat membantu menyelesaikan permasalahan dan memberikan kontribusi untuk kesejahteraan masyarakat, kita tidak boleh mudah terhasut dan terprovokasi oleh pihak manapun yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa serta keutuhan NKRI,” pungkasnya.  

Penutupan TMMD ditandai dengan penandatangan naskah serah terima penutupan TMMD oleh Dandim 1628/SB Letkol Czi Eddy Oswaronto, S.T., dan Bupati Sumbawa Barat Dr. Ir. H. W. Musyafirin, dilanjutkan dengan peninjauan sasaran fisik TMMD di Desa Seminar Salit Kecamatan Brangrea Kabupaten Sumbawa Barat.

Mengingat situasi saat ini masih dalam suasana pandemi covid-19, maka kegiatan tersebut dilaksanakan dengan sederhana dan berpedoman pada protokol kesehatan pencegahan covid-19.

Hadir pada upacara tersebut, Kasiintel Kasrem 162/WB, Kasiops Kasrem 162/WB, Kasiter Kasrem 162/WB, Para Dandim jajaran Korem 162/WB, Kapolres KSB, Wakil Bupati KSB, Kajari KSB, jajaran Forkopimda KSB, Kapenrem 162/WB serta Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Desa Seminar Salit Kec. Brangrea Kab. Sumbawa Barat.**Fadli Batubara
Share:

Danrem 162/WB Pimpin Acara Tradisi Penerimaan, Pelepasan Pejabat Kasrem Dan Kasi Kasrem 162/WB.



Mataram - Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., memimpin upacara serah terima dan sumpah jabatan serta tradisi penerimaan pejabat baru dan pelepasan pejabat lama Kasrem dan Kasi Kasrem 162/WB di Aula Sudirman Korem 162/WB, Senin (27/7/2020). 


Adapun Serah terima jabatan serta penerimaan pejabat baru dan pelepasan pejabat lama diantaranya Kasrem 162/WB dari Letkol Inf Endarwan Yansori kepada Kolonel Arm I Made Kariawan dan Kasilog Kasrem 162/WB dari Letkol Inf Supriadi, S.H. M.M., kepada Kolonel Cba Hery Ismailliya, S.E., serta penerimaan Kasipers Kasrem 162/WB Kolonel Caj Rudi Priyanto, S.E., dan pelepasan Ps. Kasi Intelrem 162/WB Mayor Inf Hendra Sukmana.


Kegiatan tersebut dihadiri Kasiren Korem 162/WB, Kasiintel Kasrem 162/WB, Kasiops Kasrem 162/WB, Kasiops Kasrem 162/WB, seluruh Dandim jajaran Korem 162/WB, Danyonif 742/SWY, Dan/Ka Satdisjan, para Perwira, Bintara, Tamtama dan anggota Persit Kartika Chandra Kirana. 

Pada kesempatan itu, Danrem 162/WB dalam amanatnya menyampaikan, serah terima jabatan dan tradisi penerimaan pelepasan Perwira jajaran Korem merupakan hal yang biasa di lingkungan TNI AD, dalam rangka pembinaan karir personel sekaligus penyegaran kepemimpinan yang senantiasa akan terus dilakukan.

Berkaitan dengan acara tersebut, Danrem mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas pengabdian yang begitu besar selama bertugas guna mendukung tugas pokok Korem 162/WB serta selamat melaksanakan tugas dalam jabatan di satuan yang baru kepada pejabat lama.

“Selaku Danrem maupun pribadi, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Letkol Inf Endarwan Yansori, Letkol Inf Supriadi dan Mayor Inf Hendra Sukmana beserta keluarga atas pengabdiannya selama menjabat di Korem 162/WB,” kata Brigjen Rizal. 

Selain itu, ucapan selamat datang juga disampaikan kepada pejabat yang baru untuk bergabung di satuan Korem 162/WB.
 
“Selamat datang dan selamat bergabung di Korem 162/WB Kepada Kolonel Arm I Made Kariawan, Kolonel Cba Hery Ismailliya, S.E., dan Kolonel Caj Rudi Priyanto, S.E.,” ucapnya. 

Mengakhiri sambutannya, lulusan Akmil 1993 tersebut berharap kepada para pejabat baru agar segera menyesuaikan diri dan melaksanakan tugas yang telah dipercayakan oleh pimpinan TNI AD sesuai jabatan serta fungsi masing-masing dengan penuh rasa tanggung jawab. 

Setelah ini, Letkol Inf Endarwan Yansori akan melanjutkan tugas dalam jabatan di satuan baru sebagai Kapuskodalopsdam IX/Udayana, Letkol Inf Supriadi, S.H. M.M., menjabat Irdyater Itutum Itdam IX/Udayana, dan Mayor Inf Hendra Sukmana sebagai Pejabat sementara Pabandyagal Sinteldam IX/Udayana.

Usai kegiatan sertijab dan sumpah jabatan, penerimaan dan pelepasan, acara dilanjutkan dengan ramah tamah di Koridor Rinjani Makorem 162/WB, pelepasan diiringi tradisi pedang pora  yang dilaksanakan secara sederhana sesuai protokol kesehatan, mengingat situasi masih dalam suasana pandemi covid-19.**Fadli Batubara
Share:

Tagor Simanjutak. SH, menanggapi referendum


Tagor Simanjutak. SH yang bertindak selaku Tim Pengawal putusan PN Jakarta Barat No.694/Pdt.G/2018) kepada media melalui seluler pada hari yang sama pukul 21. 51 Wib menanggapi hasil Konferensi Pers yang d gelar PP IPPAT terkait referendum dan permasalahan lain terkait organisasi.

Menurut dia, berdasarkan ketentuan pasal 16 dan pasal 18 AD – ART PP IPPAT yang berwenang melakukan referendum adalah PP IPPAT yang sah dan legitimet.

“Saat ini PP IPPAT eks Kongres VII Makassar sudah dibekukan sebagaimana diktum 8 Putusan 694, sehingga dengan dibekukannya PP IPPAT versi JP, secara hukum dan juga AD ART, JP dan pengurus lainnya tanpa kecuali tidak berhak bertindak untuk dan atas nama PP IPPAT,” tegas Tagor.

Namun demikian, ia menjelaskan untuk pelaksanaan referendum PP IPPAT harus menyurati seluruh anggota IPPAT dengan surat tercatat atau kurir, menjadi pertanyaan mendasar apakah mereka punya data yg pasti jumlah anggota IPPAT, hal ini penting dalam menentukan jumlah setengah lebih anggota yang setuju dan tidak setuju.

Menurut info di lapangan, lanjut Tagor, anggota tak disurati by email tapi hanya ditanyain lewat wa dan yg di wa-pun yang marak hanya di beberapa Pengwil tertentu. Tambahan, bahwa putusan 694 memang belum inkracht dan gak pernah terlintas dalam fikiran untuk memohon eksekusi.

Mesti dipahami tegas Tagor, “dalam diktum 8 putusan ada aturan khusus yang dirumuskan majelis hakim berupa larangan, larangan inilah bila dilanggar bisa berakibat pidana bila unsurnya terpenuhi, hal inilah yang terjadi pada LP dengan terlapor JP yang spdp sudah terbit dan beberapa saksi termasuk Priyatno sudah di BAP dengan titel Pro Justitia”. (Pm)

Share:

“Referendum” bisa lahirkan optimisme


JAKARTA) Senin malam, 20 JULI 2020, tepat pukul 19.15 bertempat di rumah makan Batik Kuring, Sudirman Central Busines District (SCBD), Jakarta Selatan, jajaran Pengurus Pusat Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PP IPPAT) yang dihadiri oleh Kabid Organisasi Irwan Santosa. SH. MH, Kabid Pengayoman Zulkifli Harahap, SH, Sekretaris Umum Priyatno. DH. MKn, Kabid Publikasi, Irma Bagindo SH kembali melambungkan bergulirnya pengambilan keputusan di luar kongres (referendum). Tapi di sisi lain muncul juga realitas yang tak mudah ditundukan dari seberang yang menamakan diri sebagai “PPAT Peduli IPPAT (atau Tim Pengawal Putusan PN Jakarta Barat No.694/Pdt.G/2018)” yang dikomandoi oleh Tagor Simanjuntak.SH sebagai Juru bicaranya. Kawalitv.com melaporkannya dalam dua sisi yang berbeda dan terpisah.

Membengkaknya ujaran kebencian dan isu-isu negative seperti yang disampaikan Dr. Irwan Santosa. SH. MH selaku Ketua Bidang Organisasi pada konferensi pers tersebut, sudah mengarah bukan saja terhadap personal tapi juga kepada organisasi PP IPPAT hasil pilihan Kongres Makasar 2018 silam. Cemas berkecambah terhadap organisasi bergelayut di banyak kepala pengurus menjawab keluhan anggota yang berkembang di jagat media sosial.

Ketua Bidang Organisasi Pimpinan Pusat Ikatan pejabat pembuat Akta Tanah (PP IPPAT), Dr. Irwan Santosa. SH. MH menilai, bergulirnya pengambilan keputusan di luar kongres (referendum) merupakan buah dari akumulasi sejumlah persoalan di orgasnisasi PP IPPAT, yang saat ini berkembang pula di ruang media social.

“Informasi yang berkembang di ranah media social sudah menjurus kepada pencemaran, baik itu kepada organisasi maupun secara personal kepada jajaran pengurus PP IPPAT. Dan saat ini kita tengah melakukan upaya hukum atas pencemaran tersebut, kita tunggu saja tanggal mainnya,” ujar Irwan dihadapan awak media pada konferensi pers itu.

Jajaran PP IPPAT saat menghadapi Konferensi Pers di RM Batik Kuring, Jakarta

Oleh karenanya, sebagaimana di sebutkan dalam press release, lanjut Irwan, pada butir ketujuh, segala tindakan yang menggunakan putusan PN Jakarta barat No 694/2018 yang belum berkekauatan hukum tetap sebagai dasar untuk mensomasi dan membuat laporan polisi yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab, terhadap Ketua Umum PP IPPAT dan anggota IPPAT lainnya, adalah suatu tindakan yang dikualifikasikan sebagai perbuatan melawan hukum (PMH), baik pidana maupun perdata, yang pasti atas tidankan tersebut pasti akan diambil upaya hukum.

Ditanya soal ketidak hadiran Ketua Umum PP IPPAT Julius Purnawan, SH. MSI, ditegaskan Irwan bahwa ini bukan satu keadaan luar biasa dimana ketua umum tidak bisa hadir. Dan ketidakhadiran dapat diwakili oleh dua ketua bidang dan satu sekretaris. “Ketidakhadiran ketum tidak perlu Saya jelaskan di sini,” tegas Irwan.

Selanjutnya, soal Rakornas. Ditegaskan Irwan, Rakernas (Rapat Kerja Nasional) sampai saat ini memang belum bisa dilaksanakan lantaran pandemi Covid-19. Bicara aktifitas organisasi yang tidak ada dalam AD ART, menurut Irwan, sepanjang aktivitas acara yang tidak bertentangan dengan hukum dan perundang-undangan, dan tidak bertentangan dengan kesusuliaan bisa dapat dilakukan. Masalahnya tapi ini organisasi, maka hasil dari event Rakornas itu timbul pertanyaan, bisa tidak dibawa keorgaanisasi?.

Diakui Irwan, Rakornasi itu memang bukan agenda yang tercatat dalam AD ART, dan memang belum. Tetapi Rakornas ini dihadiri oleh 50 persen plus satu pengurus Wilayah, maka tentu hasilnya tidak akan sia-sia dong! Dan hasilnya kita akan bawa ke event yang resmi melalui Rakernas. Karena kondisi sekarang pada pandemic Covid, maka Rakernas itu akan kita adakan secara daring.

Oleh karena Rakerns secara daring tidak diatur dalam AD ART PP IPPAT, maka lanjut Irwan, di ajukanlah “referendum, kapan itu? Yaa sementara ini menunggu hasil referendum yang telah dikeluarkan PP IPPAT pada 20 Juni 2020 lalu, maka pada 30 hari kedepan kita tunggu hasilnya setelah itu baru kita bisa melakukan Rakernas.

Sekretaris umum PP IPPAT, Priyatno menambahkan, semestinya Rakernas memang dilaksanakan minimal sekali dalam setahun setelah dilantiknya kepengurusan PP IPPAT, tapi karena cukup satu tahun maka dilakukanlah “Rakornas” yang di gelar di Bali. Dan hasil Rakornas ini merupakan referensi untuk bisa dibahas dalam Rakernas tetapi belum sempat rakernas, kondisi dunia dihantam Pandemi Covid19.

“Semestinya sudah dua kali Rakernas tapi karena ada pandemic Covid19, pada saat tahun 2020 iini. Maka diambilah keputusan diadakan referendum pada 20 Juni 2020 lalu,. Ini sudah melalui persetujuan seluruh pengurus, termasuk dewan pakar, dewan penasehat dan sebagainya. Maka jalan satu-satunya adalah melalui referendum meminta persetujuan anggota. Karena keputusan tertinggi ditangan anggota, kenapa ini kita lakukan, semata-mata hanya untuk organisasi sebagaimana diatur dalam AD ART organisasi dan bukan keinginan pribadi-pribadi pengurus,” imbuh Priyatno.

Maka lanjut Priyatno, kemudian lahirlah apa yang kita sebut sebagai “Referendum”. Menurut Priyatno, enam bulan sebelum kongres, Keputusan Diluar Kongres adalah sah jika disetujui oleh lebih dari ½ (satu per dua) bagian dari jumlah seluruh Anggota Biasa Perkumpulan. Dan Pengurus Pusat harus menyampaikan keputusan diluar Kongres tersebut kepada seluruh Anggota Perkumpulan melalui Pengurus Wilayah dan Pengurus Daerah dalam waktu 30 (tiga puluh) hari setelah hasil jawaban dari seluruh Pengurus Wilayah diterima.

“Jika ternyata rencana keputusan diluar Kongres tidak disetujui, maka hal itu harus diberitahukan kepada semua Anggota Perkumpulan melalui Pengurus Wilayah dan Pengurus Daerah,” terang Priyatno.

Kembali kepada soal organisasi, ditegaskan Priyatno, bahwa organisasi, ada atau tidak permasalahan tetapa harus berjalan. Dengan surat keterangan dari pengadilan Negeri Jakarta Barat tersebut, sebagaimana yang selama ini dilakukan oleh PP IPPAT, kiranya tak ada lagi keraguan kepad pengurus wilayah IPPAT, dan Penguru daerah IPPAT di seluruh Indonesia, untuk tunduk pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IPPAT dalam rangka menjalankan aktivitas perkumpulan untuk memberikan pelayanan kepada anggota.

Oleh karenanya, kepada Pengwil IPPAT dan Pengda IPPAT di seluruh Indonesia tidak perlu takut pada ancaman somasi dan laporan polisi dari pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab , karena tindakan tersebut merupakan perbuatan melawan hukum. (PM)

Share:

Kunjungan Rektor UTS ke TMMD 108 KSB : Kehadiran TNI dan Mahasiswa Berdampak Positif Bagi Seminar Salit


Sumbawa Barat – Kehadiran prajurit TNI dan mahasiswa dalam TMMD 108 di Desa Seminar Salit Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) berdampak baik bagi desa tersebut. Selain berdampak positif bagi kehidupan masyarakat juga merubah fisik desa menjadi lebih baik.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Desa Seminar Salit, Khairuddin, pada acara kunjungan Rektor Universitas Teknologi Sumbawa ke lokasi TMMD 108.

Dalam kunjungan itu, Dandim 1628/SB bersama Rektor UTS Chairul Hudaya PhD, didampingi Kasdim 1628/SB Mayor Inf Achmad Nuroddin Hidayat S.Sos,  Danramil Sekongkng Kapten Cba Agus SH, Danramil Taliwang Kapten Inf I Nyoman Suarka, Pasi Terdim Kapten Inf A Baidawi, beserta kurang lebih 25 orang mahasiswa Undova dan UTS.


“Masyarakat Seminar Salit mendapat pelajaran baru, ilmu baru, inovasi baru serta semangat baru dengan adanya TNI dan mahasiswa ini,” ucap Khairuddin, saat memberikan sambutan selamat datang atas kunjungan Rektor Universitas Teknologi Sumbawa, Sabtu (25/7).


Selain itu, dengan program TMMD 108 ini telah merubah tampilan fisik desa menjadi lebih baik dari sebelumnya. “Masyarakat di sini berubah drastis, mereka mulai sadar dan selalu memperhatikan protokol ksehatan,” katanya.

Semangat gotong royong yang ditunjukan oleh TNI Polri dan mahasiswa Universitas Cordova dan UTS  mengajarkan kepada masyarakat bahwa kerja sama adalah cara untuk menyelesaikan sebuah masalah dengan baik. 


Dijelaskan Kades, mahasiswa juga berhasil memberikan bimbingan kepada anak-anak dengan penyampaian materi yang inovatif, sehingga anak-anak menjadi semangat dan tidak bosan.

“Mulai dari jalan masuk desa ini sudah terdapat papan nama dan petunjuk arah, ini hasil karya mahasiswa yang kelihatan sepele tetap sangat informatif,” ungkapnya.

Ia sangat berterimakasih karena para mahasiswa juga ikut membantu pihak desa dalam menyusun profil desa dan kegiatan lainnya.

Kades mengucapkan terimakasih kepada anggota TNI Polri dan mahasiswa yang telah membangun desa menjadi lebih baik seperti sekarang ini.

“Semoga ini menjadi amal ibadah yang dicatat dan dibalas pahala yang besar oleh ALLAH SWT,” katanya.

Sementara itu, Dansatgas TMMD 108 Kodim 1628/Sb, Letkol Eddy Oswaronto ST, juga mengapresiasi semangat dan kerja keras mahasiswa ikut membantu program TMMD.

Menurut Eddy, kehadiran mahasiswa di TMMD 108 ini memberikan warna tersendiri bagi masyarakat Seminar Salit.

“Program KKN mahasiswa ini selaras dengan apa yang dilakukan oleh TNI dalam TMMD ini dengan tema pengabdian untuk negeri,” katanya.

Ia berharap, para mahasiswa yang ikut dalam TMMD ini nantinya akan menjadi generasi yang kuat dan bermental baja serta disiplin tinggi setelah program ini selesai.

Di waktu yang sama, Rektor UTS, Chairul Hudaya PhD mengucapkan terimakasih kepada Kepala Desa dan Dandim 1628/Sb atas izinnya dalam mengunjungi para mahasiswa.

Ia sangat bangga atas pencapaian yang dilakukan para mahasiswa nya dalam membantu nTNI dan masyarakat membangun desa.

Ia yakin, nama dan jasa para mahasiswa ini telah terparti di dalam hati masyarakat Seminar Salit, oleh karenanya, Ia atas nama pimpinan mengucapkan terimakasih yang setinggi-tingginya pada para mahasiswa KKN.

“Terimakasih kepada mahasiswa saya yang tetap semangat dalam kegiatan ini, terimakasih juga kepada pembimbingnya yang telah membuat mereka selalu semangat,” katanya.

Ia berharap, pengalaman yang didapat di TMMD 108 ini dapat diaplikasikan di kehidupan masyarakat lainnya di kemudian hari nanti.

Dalam kesempatan itu, rombongan mengunjungi Sejumlah sasaran fisik seperti pembangunan masjid, jalan strategis dan pembangunan rumah tidak layak huni. **Fadli Batubara
Share:

Danrem 162/WB Beri Motivasi Dan Dorong Semangat Satgas RTG


Lombok Barat - Dalam rangka pengawasan dan percepatan Progres Rumah Tahan Gempa (RTG), Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. S.H. M.Han., didampingi Dandim 1606/Lobar Kolonel Arm Gunawan, S.Sos. M.T., meninjau  kegiatan Rehab Rekon di Dusun Geripak Desa Gelangsar, Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat, Sabtu (25/7/2020).

Dalam kunjungannya kali ini, Danrem 162/WB kembali memotivasi dan mendorong semangat para anggota Satgas Rehab Rekon Zeni TNI, agar mempercepat progres pembangunan RTG serta meningkatkan kembali kualitas sesuai dengan spec atau standart yang telah ditentukan.


"Ini adalah tugas mulia membantu warga terdampak gempa, laksanakan dengan tulus ikhlas agar lelah kalian bernilai ibadah," imbaunya.

Danrem juga mengingatkan agar selalu memperhatikan faktor keamanan dalam bekerja serta menjaga kesehatan, dan tetap berpedoman pada protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19. 


"Tetap perhatikan faktor keamanan dan jaga kesehatan, kalau merasa sakit segera laporkan," pungkasnya.

Selain itu, orang nomor satu di jajaran Korem 162/WB itu juga mengingatkan agar selalu menjaga kehormatan diri, nama baik satuan dan nama baik TNI dengan tidak melakukan pelanggaran sekecil apapun.

"Jangan lakukan pelanggaran apapun yang dapat merugikan masyarakat serta mempermalukan diri sendiri dan satuan," tutupnya.


Hadir dalam kegiatan tersebut Danramil 160-07/Lobar Kapten Chb Danang Kristiyanto, Kapten inf Fahmi, Danki Satgas RTG Lobar Kapten Inf Miswanto, Kepala Desa Gelangsar dan Babinsa Desa Gelangsar.**Fadli Batubara
Share:

Pembangunan fasilitas pantai pangandaran terus di tingkatkan



Pantai pangandaran terus bersolek, banyak pembangunan baru sebagai fasilitas wisata. Sabtu tgl 25 Juli 2020, pengunjungpun mulai banyak. Penginapan penginapan mulai ada isinya.

Pantainya cukup dingin, pasirnya nyaman untuk di injak, demikian pula dengan wisataman di pagi hari banyak yg menikmati sejuknya udara pagi laut Pangandaran.


Pedagang mulai bergairqh lagi, seperti pedagang pecel yang merupakan ciri khas pantai Pangandaran, pedagang ikan asin jambal dan pedagang minuman asongan. Selain itu, perahu wisatapun mulai ada yg menggunakan jasanya termasuk kuda untuk menikmati pinggiran laut.

Pedagang kacamata Eky, merasa bersyukur karen dalam 3 minggu ini sdh mulai bisa jualan.

Anisa Putri dan Inay dari Rancah, sengaja datang ke Pangandaran untuk menikmati indahnya pangandaran. Dirinya mengaku, saat gencarnya wabah c19, Anisa tidak kemana mana, kini mengaku senang dengan New Normal, karena bisa jalan menikmati liburan, semoga saja tida newsahin. Hehe**wsn



Share:

Danrem 162/WB : Gelorakan Olahraga Sebagai Budaya Hidup Sehat Agar Imunitas Tubuh Meningkat Guna Cegah Dan Putus Penyebaran Covid – 19




Mataram – Korem 162/WB Menggelar acara olahraga gowes bersama keliling kota mataram dengan titik star Denzibang 2/IX Mataram dan finish di Makorem 162/WB, dikolaborasi dengan giat bagi sembako serta lomba stand up komedi, body contes antar satuan jajaran korem 162/WB serta putsal bersama awak media di lapangan Gator Subroto Makorem 162/WB jalan lingkar selatan Kota mataram, Jumat, (24/07/2020)., 


Terkait hal tersebut, Danrem 162/WB Brigjen TNI. Ahmad Rizal Ramdhani, S,Sos, SH, M,Han didepan awak media sesaat setelah berakhir rangkaian kegiatan menyampaikan, bahwa sejak pagi telah melaksanakan rangkaian olahraga gowes bersama yang dikombinasikan dengan pendisiplinan masyarakat guna mencegah perkembangan covid dikota mataram dan sekitarnya


Termasuk kita ingatkan masyarakat untuk tetap mempedomani protokol covid -19 dipasar atau ditempat umum untuk selalu disiplin menggunakan, masker, jaga jarak, menggunakan sarung tangan khusus bagi pedagang yg menjual makanan makanan basah, seperti ikan,ayam daging dan sebagainya.


Seperti yang dilakukan dibeberapa route yang dilewati tim gowes diantaranya pasar sindu, pasar karang jasi, Majapahit Food Center, Kantor Camat Sekarbela, kembali mengingatkan dan mengedukasi protokol Covid juga membagikan paket sembako, kepada Masyarakat dan pasukan kuning pahlawan kebersihan Kota Mataram, sambungnya.

Menurut alumni Akmil 1993, kegiatan ini bagian dari upaya optimalisasi pendisiplinan protokol kesehatan, guna mewujudkan masyarakat produktif dan aman Covid -19 segera beradaptasi dengan kebiasaan baru ditengah masyarakat, serta gelorakan budaya hidup sehat dengan menjadikan olahraga sebagai kebutuhan, mudah mudahan dengan kita memiliki badan yang sehat, kuat imunitas kita akan tinggi sehingga dapat mencegah penyebaran covid -19. 

,Untuk itu kami terus mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam menggugah kesadaran masyarakat, dalam meningkatkan kedisiplinan sehingga dapat mendukung kebijakan pemerintah, dalam menerapkan New Normal sebagai upaya mempercepat memulihkan kembali jaring sosial ekonomi masyarakat, Jelasnya.

Dengan tatanan baru kita harus segera bangkit dengan mengaktifkan kembali semua sektor baik perekonomian, pertanian, peternakan, kelautan perdagangan, pariwisata, dan sendi kehidupan lainnya namun tetap berpedoman dengan Sop protokol covid, karena kita tidak mau terlena dan terjebak dalam kondisi sulit yang berlangsung tidak menentu, sambungnya.

Sedangkan sasaran lain, menggelorakan olahraga di NTB ini, bertujuan memotivasi masyarakat terutama generasi muda agar terbiasa dengan pola hidup sehat, termasuk untuk memacu meningkatkan prestasi atlit NTB, karena kami melihat banyak potensi potensi atlit di NTB dari berbagai cabor, tinggal direkrut selektif, dilatih, diasah dengan harapan kedepan dapat menuai prestasi, menjadi duta olahraga NTB, yang dapat dibanggakan ditingkat nasional maupun internasional, harapnya.

Lebih lanjut dijelaskan Danrem, dari Jajaran TNI AD, ada beberapa atlit yang juga prajurit korem 162/WB, yang sudah disiapkan mengikuti program latihan terpusat dicabor masing - masing, dalam menghadapi Pon, diantaranya Cabor Tinju, Tennis Lapangan, Atletik,Panjat tembing, taekowndo semoga semua atlit NTB dapat mengukir prestasi mengharumkan nama NTB dalam waktu dekat kalau tidak ada perubahan di Pon Papua, pungkasnya. 

Sedangkan menindak lanjuti perintah Pangdam IX/Udayana, agar korem dan jajaran menyiapkan personil untuk mengikuti body contes, stand up komedi,seperti yang kita saksikan pagi ini korem menggelar lomba dan sudah terpilih juara atau yang terbaik, kedepan mereka akan menjadi duta mewakili korem untuk tampil di Makodam, terangnya. 

Adapun yang hadir pada kegiatan tersebut Kasrem 162/WB, Kolonel Arm I Made Kariawan, Para Kasi Kasrem 162/WB, Dandim sepulau lombok, Dan Ka Pa satdisjan Jaj Korem 162/WB, kakancab BRI cabang Mataram beserta tim gowes, Kepala Pengadaian Mataram, GM. PT PLN Wilayah NTB, Kepala PT. Jasa Raharja Mataram, Club Fitnes Ares ( P.Wili + Pelatih ), Wira Bhakti Cyling Club.**Fadli Batubara
Share:

Bupati Herdiat: Jalan Tol Harus Memberikan Keuntungan Bagi Masyarakat



Ciamis, (kawalitv.com)

Bupati Ciamis, Herdiat mengatakan bahwa pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap yang melewati Kabupaten Ciamis harus memberikan keuntungan bagi masyarakat. 

Hal tersebut disampaikan Bupati saat memberikan sambutan pada kegiatan Ekspose Pengadaan bagi Pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap di Aula sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Kamis (23/7/2020), kemarin  seperti dilansir kawalitv.com dari Humas Ciamis.


“Diharapkan dengan dilaksanakannya pembangunan jalan tol akan berdampak pada meningkatnya kemajuan pembangunan daerah di Kabupaten Ciamis," katanya.

Herdiat mengatakan dalam pengadaan tanah untuk jalan tol tersebut agar dihindarkan dari provokasi-provokasi yang tidak benar. 

"Saya merespon dengan baik pembangunan yang akan dilakukan dan semoga bisa dinikmati oleh masyarakat," ujar Herdiat.

Herdiat menerangkan, pembangunan Jalan Tol tersebut sejalan dengan salah satu visi misi Pemerintah Daerah yaitu tersedianya infrastruktur memadai di Kabupaten Ciamis.

“Dengan adanya jalan tol yang melewati wilayah Kabupaten Ciamis akan memberikan manfaat untuk pembangunan daerah. Jalan tol merupakan salah satu akses untuk menghubungkan antar daerah agar terintegrasi dengan baik,” kata Herdiat.

Herdiat menambahkan, untuk pembangunan Tol pastinya akan banyak titik yang harus dibebaskan lahan. Dalam pelaksanaanya nanti agar didukung oleh semua pihak, dari mulai Camat dan Kepala Desa untuk memberikan sosialisasi langsung kepada masyarakat.

Sementara itu, Kepala Biro Pemerintahan dan Kerjasama Provinsi Jabar Dedi Mulyadi menyampaikan, Kegiatan Ekspose pengadaan tanah sebagai tindak lanjut pembangunan strategis Nasional serta dalam rangka pembebasan lahan tanah. 

“Jalan tol sangat diharapkan dan dibutuhkan oleh masyarakat terutama masyarakat wilayah selatan untuk meningkatkan potensi pembangunan daerah baik segi ekonomi maupun infrastruktur,” ungkapnya.

Dedi menjelaskan, jalan tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap yang akan dibangun akan melewati wilayah Kecamatan Ciamis, Cidolog, Pamarican dan Banjarsari.

“Pembangunan ini untuk kesejahteraan kita semua, perlu kajian Amdal dan penetapan lokasi awal dari pembebasan lahan. Kita akan melakukan Ekspose/Pra-persiapan rencana pengadaan tanah dalam rangka pembangunan Jalan Tol Gedebage - Tasik - Cilacap,” ungkapnya.

Menurutnya, untuk tahapan awal akan dilakukan sosialisasi, pendataan awal, termasuk pemilik lahan untuk jalur tol. Diharapkan tahun 2022 bisa dilakukan pembangunan fisik jalan tol dapat terwujud.

“Sebanyak 2451 lahan tanah di Kabupaten Ciamis yang akan kita bebaskan, diharapkan dapat mewujudkan Kabupaten Ciamis yang lebih baik,” terangnya.

Ditempat yang sama, Perwakilan dari Dirjen Kementrian PU Ade Sudrajat mengatakan, dengan adanya jalan tol maka jalur alternatif akan lebih cepat. Sehingga bisa menumbuhkan perekonomian yang lebih maju.

“Prioritas pembangunan rencana strategis lokasi pengadaan tanah jalan masuk tol ada di wilayah Kabupaten Ciamis yaitu ada di Pintu Tol Linggasari Kecamatan Ciamis dan Pintu Tol Pamarican,” (ak/kawalitv.com)
Share:

Danrem : Korem 162/WB Dan Jajaran Dukung Gelar Operasi Gatarin 2020 Polda NTB




Mataram - Polda NTB menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Gatarin 2020 dalam rangka cipta kondisi Kamtibcarlantas Paska Idul Fitri 1441 H ditengah merebaknya Covid-19 Pada Masa New Normal yang akan dilaksanakan mulai tanggal 23 Juli s/d 5 Agustus 2020, bertempat di lapangan Gajah Mada Polda NTB, Kamis (23/7).


Selaku pimpinan apel, Kapolda NTB Irjen Pol M. Iqbal, S.I.K. M.H., dalam amanatnya menyampaikan bahwa dengan dimulainya adaptasi kebiasaan baru ditengah pandemi covid-19 diharapkan mampu memacu kembali pertumbuhan ekonomi di NTB, peran di bidang lalu lintas cukup signifikan dalam mengawal diterapkannya adaptasi kebiasaan Baru ini, bagaimana mengajak pengguna jalan untuk mematuhi protokol kesehatan dalam berkendaraan sekaligus menekan jumlah angka fatalitas korban kecelakaan lalu lintas dan juga menekan jumlah pelanggaran. 


Oleh karena itu, Kapolda memerintahkan kepada semua petugas yang terlibat pada operasi patuh tahun 2020 untuk lebih militan dan aktif melakukan penegakan hukum terhadap Tiga jenis pelanggaran yang menjadi prioritas sasaran dan target operasi yang ditetapkan oleh Polda NTB meliputi pelanggaran penggunaan helm, pelanggaran kendaraan barang mengangkut orang dan pelanggaran penggunaan sabuk keselamatan.

Kapolda menghimbau, agar operasi patuh dilaksanakan dengan mengedepankan upaya persuasif humanis, menggunakan bahasa-bahasa yang santun dan sopan serta mengedepankan tindakan preventif, edukatif kepada masyarakat dengan cara konvensional maupun memanfaatkan teknologi informasi atau melakukan tindakan pencegahan yang inovatif yang bisa diterima oleh masyarakat dan mampu mengubah perilaku masyarakat untuk menjadi tertib maupun melakukan himbauan-himbauan pemerintah terkait dengan protokol kesehatan di masa adaptasi kebiasaan Baru.

Sedangkan Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. S.H. M.Han., usai mengikuti apel tersebut menyampaikan, bahwa Korem 162/WB beserta jajaran siap  mendukung Operasi Gatarin 2020 yang digelar Polda NTB, karena selain untuk menegakkan aturan, memeriksa kelengkapan kendaraan, juga untuk kenyamanan, keamanan ketertiban serta keselamatan dalam berkendara di jalan raya.

Untuk itu diimbau kepada keluarga besar korem 162/WB  serta setiap pengendara agar tertib dan disiplin dalam berlalu lintas, mengingat yang menjadi prioritas sasaran dan target operasi yang ditetapkan oleh Polda NTB meliputi pelanggaran penggunaan helm, pelanggaran kendaraan barang mengangkut orang dan pelanggaran penggunaan sabuk keselamatan.

Namun selain itu, lanjutnya, sesuai UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, setiap pengendara kendaraan bermotor harus menggunakan helm sesuai standarnya, membawa Surat Ijin Mengemudi (SIM) sesuai jenis kendaraan, termasuk kesiapan kendaraan seperti rem, kaca spion dan lampu kendaraan serta menggunakan sabuk pengaman bagi pengendara kendaraan roda empat. “Knalpot, ban kendaraan juga harus standart dilengkapi dengan tutup pentil, dan tidak boleh menggunakan HP saat berkendara,” tambahnya.

Menurut Danrem hal positif lain dari Gelar operasi ini, selain bagian dari upaya  meningkatkan kesadaran serta disiplin setiap pengendara juga untuk mencegah terjadinya tindak pidana pencurian ataupun pemalsuan surat-surat kendaraan, termasuk dalam mengedukasi protokol pencegahan covid-19 kepada masyarakat.

Dilanjutkannya, apabila surat-surat/Administrasi kendaraan atau kelengkapan pribadi habis masa waktunya agar segera diperbaharui, hal ini selain memang kita melaksanakan aturan dan ketentuan, tentunya  membantu kelancaran berkendaraan di jalan dan tidak ada perasaan was-was, serta menjadi tauladan dalam membantu meningkatkan kesadaran disiplin dalam berlalu lintas. 

Hadir mengikuti kegiatan tersebut Wakapolda, Dandim 1606/Lobar, Irwada Polda NTB, PJU Polda NTB, Danlanal Mataram, Danlanud ZAM, Dandenpom Mataram, Kepala Kejaksaan Negeri Mataram, Ketua Pengadilan Negeri Mataram, Kepala Dishubkominfo Prov NTB, Kapala Dikkes NTB, Kepala Bappeda NTB, Kepala Kesbangpoldagri NTB, Kepala PT Jasa Raharja NTB, Kepala PT BRI cab. Mataram, PJU, Kapolresta Mataram.**Fadli Batubara
Share:

Optimalisasikan Pendisiplinan Protokol Kesehatan, Danrem 162/WB Ikuti Webinar bersama Gugus Tugas se Bali-Nusra


Mataram - Webinar atau web-seminar ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi Gugus Tugas dalam rangka menegakkan disiplin masyarakat untuk mematuhi Protokol Kesehatan dalam penanganan dan penanggulangan Pandemi Covid-19 di wilayah Provinsi Bali dan Nusa Tenggara.


Demikian diungkapkan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kurnia Dewantara mengawali sambutannya pada saat membuka kegiatan Webinar bersama Gugus Tugas Penanganan Covid-19 se Provinsi Bali dan Nusa Tenggara di Ruang Airlangga Makodam IX/Udayana, pada Kamis (23/7/2020).


Webinar yang mengusung tema “Optimalisasi Pendisiplinan Protokol Kesehatan Guna Mewujudkan Masyarakat Produktif dan Aman Covid-19 dalam rangka Adaptasi Kebiasaan Baru di Wilayah Bali-Nusra”, dimoderatori langsung oleh Staf Ahli Pangdam IX/Udayana Bidang OMP Kolonel Czi Made Tirka Nurgaduh, S.I.P.

Kegiatan Webinar dihadiri oleh Kasdam IX/Udayana, Irdam IX/udayana, Kapoksahli Pangdam IX/Udayana, Asrendam IX/Udayana, Para Asisten Kasdam IX/Udayana dan Danpomdam IX/Udayana, Kakesdam IX/Udayana, Kapendam IX/Udayana, Kahubdam IX/Udayana dan Kainfolahta Kodam IX/Udayana.

Sejalan dengan tema Webiner, Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., usai mengikuti acara Webinar bersama Pangdam IX/Udayana dan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 se Provinsi Bali dan Nusa Tenggara di Ruang Data Makorem 162/WB, Kamis (23/7/2020).

Menyampaikan bahwa Korem 162/WB bersama  Forkopimda  tergabung dalam gugus satgas percepatan penanganan covid -19 NTB beserta jajarannya selalu berkoordinasi  dan bersinergi secara terpadu  melakukan upaya-upaya pendisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan, dengan harapan  masyarakat menjadi terbiasa  disiplin melaksanakan protokol kesehatan pencegahan covid-19 dalam kehidupannya sehari-hari dan siap memasuki era kehidupan kebiasaan baru New Normal. 

“Kami juga mengajak seluruh stakeholder, tokoh agama, tokoh masyarakat maupun pemuda untuk ikut berperan aktif mendisiplinkan masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut Brigjen Rizal menjelaskan, bahwa kebijakan pemerintah menerapkan New Normal merupakan upaya untuk memulihkan kembali perekonomian masyarakat, bangsa dan Negara yang mulai terpuruk sebagai dampak dari pandemi covid-19, sehingga untuk bangkit kembali dari keterpurukan maka kita harus mengaktifkan kembali roda perekonomian mulai dari perdagangan, pariwisata, bisnis dan sebagainya.

“Maka dengan tertanamnya disiplin terhadap protokol kesehatan dalam diri masyarakat,  Insyaa Allah kita siap bangkit dari keterpurukan dan perekonomian kita dapat segera membaik,” ujarnya.

Oleh sebab itu, alumni Akmil 1993 ini mengajak seluruh stakeholder terkait serta seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama mendisiplinkan diri dan keluarga melaksanakan protokol kesehatan pencegahan covid-19, sehingga dalam tatanan kehidupan New Normal kita dapat melaksanakan aktifitas namun tetap menyadari bahwa virus ada sekitar kita, untuk itu penting Kesadaran diri terkait protokol Covid -19, sehingga kita tidak lagi disibukkan dengan kenaikan angka positif covid-19, tetapi kita bisa lebih focus kepada perbaikan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan Negara.

Hadir mendampingi Danrem dalam kegiatan tersebut, Kasrem 162/WB, Kasiintel Kasrem 162/WB, Kasiops Kasrem 162/WB, Kasiter Kasrem 162/WB, Dandenkesyah Mataram dan Pasilog Korem 162/WB.

Sendangakan di masing-masing satuan, institusi dan lembaga, Webinar diikuti oleh Danrem 161/WS, Danrem 163/WSA, Kapolda NTB, Sekda Provinsi Bali, NTB dan NTT, Danlantamal Kupang, Danlanal Denpasar, Danlanal Mataram, Danlanud Eltari Kupang, Danlanud ZAM Mataram, Danlanud Ngurah Rai Denpasar, Karo Ops Polda Bali NTB dan NTT, Kapolresta Denpasar, Mataram dan Kupang, para Dandim dan Kapolres jajaran se Bali-Nusra, Rektor UNUD, Dekan FK UNDANA dan Dekan FK UNRAM, Ketua PHDI Bali, Ketua MUI NTB dan Ketua Yayasan CBIM.**Fadli Batubara
Share:

Pangdam IX/Udayana Silaturrahim Ke Pondok Pesantren Qhomarul Huda


Lombok Tengah - Tidak hanya melaksanakan peninjauan fisik dan penyerahan kunci RTG di Dusun Keluncing Desa Teratak, pada kesempatan tersebut Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kurnia Dewantara didampingi Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. S.H. M.Han., juga berkunjung ke Pondok Pesantren Qhomarul Huda, Bagu Pringgarata, Lombok Tengah.

Kunjungannya tersebut bertujuan untuk memperkenalkan diri dan bersilaturrahmi dengan Pimpinan Ponpes Qomarul Huda TGH Lalu Muhammad Turmudzi Badarudin (Tuan Guru Bagu) sekaligus memohon doa restu dalam melaksanakan tugas pengabdian di Kodam IX/Udayana.


Hal tersebut disampaikan Wakapendam IX/Udayana Letkol Kav Sigit Priyo Utomo, S.I.P., di sela-sela kegiatan ikut dalam rombongan Pangdam IX/Udayana di Pondok Pesantren Qhomarul Huda, Rabu (22/7/2020).

Dikatakannya, bahwa kedatangan orang nomor satu di jajaran Kodam IX/Udayana itu disambut langsung oleh Pimpinan Ponpes yang kharismatik itu di kediamannya dengan suasana gembira, penuh keakraban dan kekeluargaan.


“Kunjungan cukup singkat, namun Pangdam dan Danrem 162/WB serta rombongan sempat melaksanakan Sholat Dzuhur berjamaah dan makan siang bersama Tuan Guru kharismatik itu,” pungkas Letkol Sigit.

Turut hadir mengikuti kunjungan tersebut Asintel Kasdam IX/Udayana Kolonel Arh I Made Kusuma Dhyana Graha, S.I.P., Asops Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf Rachmad Zulkarnaen, Aslog Kasdam IX/Udayana Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlasi, Aster Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf Made Mahaparta, Kasiter Kasrem 162/WB Letkol Inf Budi Rahmawan, Kasiops Kasrem 162/WB Kolonel Inf Susilo, S.Sos., Dandim 1606/Lobar, dan Dandim 1620/Loteng.**Fadli Batubara
Share:

Tinjau Dan Serahkan Kunci RTG, Ini Yang Disampaikan Pangdam IX/Udayana

 

Lombok Tengah – Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kurnia Dewantara didampingi Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. S.H. M.Han., melaksanakan Peninjauan dan Penyerahan Kunci Rumah Tahan Gempa (RTG) di Dusun Keluncing Desa Teratak, Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah, Rabu (22/7/2020).


Tiba di Dusun Keluncing Desa Teratak, Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah, Pangdam IX/Udayana disambut tarian Gendang Beleq, dilanjutkan mendengarkan paparan Danrem 162/WB terkait Progress rehab rekon RTG di NTB Pasca gempa 2018 lalu dan penyerahan kunci RTG secara simbolis kepada perwakilan masyarakat.  


Dalam paparannya Danrem 162/WB menjelaskan, bahwa sampai saat ini dari total target Ittama BNPB RI sebanyak 226.204 unit RTG sudah dilakukan pembangunan sebanyak 214.477 unit dengan rincian rumah jadi sebanyak 199.235 unit yang terdiri dari Rusak Berat 64.861 unit, Rusak Sedang 30.668 unit dan Rusak Ringan 103.706 unit. Sedangkan dalam proses perbaikan dan pembangunan sebanyak 14.505 unit dengan rincian Rusak Berat 9.846 unit, Rusak Sedang 1.774 unit dan Rusak Ringan 2.885 unit. 


Setelah itu, Pangdam IX/Udayana dalam sambutannya menyampaikan, bahwa pembangunan Rumah Tahan Gempa (RTG) merupakan wujud nyata upaya Pemerintah bersama TNI dan Polri, khususnya Kodam IX/Udayana yang bekerja sama dengan Pemda untuk membantu percepatan pembangunan rumah masyarakat yang terdampak gempa dalam pemenuhan kebutuhan tempat tinggal yang layak huni, agar dapat kembali menempati tempat tinggal seperti dulu sebelum gempa,


“Pembangunan RTG ini merupakan wujud perhatian Pemerintah Pusat melalui dana stimulan untuk membantu membangun rumah masyarakat terdampak pasca gempa NTB 2018, harapannya agar  perekonomian masyarakat kembali normal dan menghilangkan trauma masyarakat pasca gempa,” pungkasnya.

Selaku Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Kurnia Dewantara mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah NTB, Korem 162/Wira Bhakti beserta jajarannya, Pasukan Zeni TNI dan Polri serta masyarakat NTB yang sudah bersama-sama membantu membangun kembali rumah yang rusak akibat gempa bumi di Provinsi NTB pada tahun 2018 yang lalu.

Terkait masalah covid-19, untuk wilayah Kodam IX/Udayana yang terdiri dari Provinsi Bali, NTB dan NTT kasus terpapar covid-19 tertinggi adalah Provinsi Nusa Tenggara Barat dan masih terus mengalami peningkatan, namun berbagai upaya terus dilakukan oleh Forkopimda NTB sehingga angka positif dapat ditekan dan diminimalisir.

“Saya lihat dari grafiknya memang masih meningkat tetapi meningkatnya tidak tajam, memang banyak kasus positif baru, tetapi juga banyak yang sudah sembuh,” terangnya. 

Menurutnya, dengan melandainya kasus covid-19 di NTB menunjukkan bahwa upaya dari Pemerintah dan kesadaran dari masyarakat NTB untuk memiliki pola hidup yang sehat sudah cukup baik, imunitas tubuh sudah semakin bagus, sehingga diharapkan semua program tetap berjalan sebagaimana mestinya dalam pola tatanan kehidupan baru atau New Normal dengan aturan-aturan protokol kesehatan pencegahan covid-19. 

“Kuncinya adalah bagaimana masyarakat supaya disiplin, tetap membudayakan hidup sehat, rajin berolah raga dan menjalankan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah, rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan menggunakan masker,” kata alumni Akmil 1986 tersebut memberikan imbauan.

Sedangkan Terkait Pilkada serentak tahun 2020, Mayjen TNI Kurnia Dewantara mengatakan, bahwa dalam pesta demokrasi tentu akan terjadi rivalitas dan persaingan untuk mendapatkan siapa yang terbaik, namun harus dilakukan dengan cara-cara yang sehat dan santun sehingga tidak menimbulkan permasalahan yang menggangu ketertiban dan kelancaran pelaksanaan Pilkada.  

Sebelumnya, Wakil Bupati Loteng  Lalu Fathul Bahri, S.I.P., mewakili Bupati Loteng menyampaikan apresiasi dan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada para prajurit Satgas Zeni TNI yang selama ini telah bekerja sekuat tenaga membangun Rumah Tahan Gempa untuk masyarakat terdampak gempa di wilayah Lombok Tengah.

“Meskipun dalam situasi wabah covid-19, para prajurit tetap bekerja dengan semangat yang tinggi menuntaskan progress RTG,” pungkasnya.

Sementara, Perwakilan masyarakat penerima kunci dan beberapa orang masyarakat diantaranya Bapak Munarah, Nurhayati dan Amak Senah yang sempat berdialog langsung dengan Pangdam IX/Udayana menyampaikan ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berterimakasih kepada pemerintah, TNI-Polri serta semua pihak yang telah membantu dalam perecepatan pembangunan RTG Lebih khusus kepada Pangdam IX/udayana. “Semenjak terjadinya gempa bumi prajurit TNI telah hadir di tengah masyarakat, bahkan  sampai saat ini masih terus membantu percepatan rehab rekon pembangunan RTG,” ungkap mereka penuh rasa haru sambil menceritakan sedikit apa yang mereka rasakan saat bencana alam gempa dua tahun lalu.

Usai penyerahanan kunci RTG secara simbolis kepada perwakilan masyarakat dan pengguntingan pita oleh Pangdam IX/Udayana dan Wakil Bupati Lombok Tengah, sebagai tanda resmi penyerahan RTG, dilanjutkan dengan peninjauan beberapa RTG di Dusun Keluncing Desa Teratak.

Selain menyerahkan kunci kepada perwakilan masyarakat dan peninjaun RTG, Pangdam IX/Udayana juga menyerahkan Masker dan Vitamin kepada para Dan SSK Satgas Rehab Rekon Zeni TNI.

Hadir pada kegiatan tersebut Asintel Kasdam IX/Udayana Kolonel Arh I Made Kusuma Dhyana Graha, S.I.P., Asops Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf Rachmad Zulkarnaen, Aslog Kasdam IX/Udayana Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlasi, Aster Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf Made Mahaparta, Kasiter Kasrem 162/WB Letkol Inf Budi Rahmawan, Kasiops Kasrem 162/WB Kolonel Inf Susilo, S.Sos., Para Dandim se-Pulau Lombok, Camat Batukliang, Kades Teratak dan perwakilan masyarakat  penerima kunci RTG serta Tokoh Masyarakat.**Fadli Batubara
Share:

Kawali TV

Blog Archive

Recent Posts

BERITA