• Jalan Raya Kawali Dihotmik

    Klik Untuk Membaca Berita Selengkapnya

  • This is default featured slide 2 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 3 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 4 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 5 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Wujudkan Bima Yang Ramah, Pemkab Bima Gelar Dialog dan Diskusi

Sebuah pembangunan akan dapat berjalan dan berkembang pesat jika seluruh komponen masyarakat bersama pemerintah daerah saling mendukung dengan satu suara. Salah satu upaya untuk mencapai hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Bima menggelar dialog dan diskusi penguatan Kemitraan antara Pemerintah dan Organisasi Non Pemerintah menuju Bima yang ramah
dengan menghadirkan puluhan  tokoh komponen masyarakat di Aula Bima Tirta Jalan Lintas Ule-Kolo Kelurahan Jatiwangi Kecamatan Asakota Kota Bima, Jumat (29/6).

Acara dialog dan diskusi yang dihadiri Bupati Bima Hj. Indah Damayanti Putri, Kaban Kesbangpol Kabupaten Bima Edy Tarunamawan, SH., Dandim 1608/Bima Letkol Inf Bambang Kurnia Eka Putra, Ketua MUI Kabupaten Bima H.
Abdurahim Haris, MA., Ketua FUI Bima Ustad Asikin Mansyur, Ketua FKUB Kabupaten Bima H. Suaidin M. Saleh dan Ketua Brigadir Masjid Bima
Ustad Burhanudin.

Kepala Kesbangpol Kabupaten Bima mengawali sambutannya menyampaikan tentang tujuan diadakannya kegiatan tersebut. "Maksud dan tujuaan diselenggarakannya kegiatan ini yakni pemerintah daerah ingin membangun kemitraan dengan seluruh komponen masyarakat sehingga terbangun komunikasi menuju stabilatas keamanan di wilayah Kabupaten Bima", ungkap Edy Tarumanegara.

Sementara Dandim 1608/Bima dalam sambutannya menyampaikan insan Pers, LSM dan BEM adalah lembaga penyalur aspirasi dengan menyampaikan permasalahan yang ada di tengah masyarakat kepada pemerintah sehingga pemerintah akan cepat mengetahui dan mengambil langkah-langkah dalam penanganannya.

"Pemerintah mengapresiasi atas peran serta dan kerjasama dalam membangun kemitraan seluruh elemen masyarakat dengan pemerintah bisa terjalin secara efektif", ungkap Bambang.

Dilanjutkannya, melalui kegiatan ini nantinya akan terjalin kemitraan yang komperhensif antara lembaga non pemerintah dangan pemerintah sehingga kedepan pembangunan di Kabupaten Bima dapat berjalan.

Pada kesempatan tersebut, Bambang juga menyarankan agar pertemuan semacam itu tidak hanya dilakukan setahun sakali namun setiap tiga bulan sekali dengan harapan perubahan perkembangan didaerah cepat termonitor dan teratasi dengan baik", pungkasnya.

Acara tersebut Dilanjutkannya dengan sesi dialog dan diskusi seputar permasalahan yang muncul di wilayah Kabupaten Bima yang langsung ditanggapi Bupati Bima, Dandim 1608/Bima dan Kepala Kesbangpol Kabupaten Bima.**Twinbot

Share:

Lotim Gelar Jumpa Pers Pra Lomba Karya Jurnalistik TMMD ke-102

Pendam IX/Udayana
Sabtu, 30 Juni 2018

Dalam rangka pelaksanaan TMMD (Tentara Manunggal Membangun Desa) ke-102 diwilayah Kabupaten Lombok Timur, Dandim/1615 Lotim gelar jumpa pers dengan semua wartawan media cetak,TV dan Online di Aula Kodim 1615 di Selong (29/6).

Dandim 1615/Lombok Timur Letkol Inf Agus Setiandar dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan TMMD yang ke 102 tersebut merupakan bentuk kepedulian TNI pada masyarakat yang bekerjasama dengan Pemda Lombok Timur yang melibatkan semua masyarakat.

Dalam pemaparannya, Dandim menjelaskan bahwa berdasarkan Surat Telegram Danrem 162/Wira Bhakti Nomor ST/17/Tanggal 18 Januari 2018 tentang pelaksanaan lomba jurnalistik TMMD yang dimulai dari tanggal 10 s/d 25 Juli 2018 diwilayah Kodam IX Udayana.

Tambah Dandim, bahwa sasaran utama dari kegiatan TMMD adalah daerah yang terisolir seperti di Kecamatan Jerowaru, adapun daerah perioritas berdasarkan usulan dan pengajuan dari masing masing Kepala Desa dan sudah diseleksi bahkan dari beberapa tahun lalu.

Adapun lokasi kegiatan TMMD tahun 2018 tersebut akan dilaksanakan di Dusun Sukadamai, Desa Sukaraja Kecamatan Jerowaru yang didalamnya dilaksanakan giat Lomba Jurnalistik TMMD.

Lebih lanjut dijelaskan Dandim bahwa dari kegiatan TMMD khususnya sasaran fisik dan non fisik dari kegiatan tersebut adalah kegiatan masyarakat dari seluruh sektor yang akan memunculkan jiwa kebersamaan,gotong royong, dan jiwa sama sama memiliki sedangkan sasaran non fisik dari TMMD kita berharap pemberdayaan generasi muda, pelajar, karang taruna, kelompok masyarakat dan pengarahan tentang ketahanan nasional, bela negara, keluarga berencana dan bahaya narkotika.

Terkait tentang kondusifitas pelaksaksanaan Pilkada serentak, sangat berjalan aman dan damai hampir diseluruh wilayah Kabupaten Lombok Timur.

"Kami sangat mengapresiasi dan ini merupakan sebuah prestasi luar biasa yang merupakan andil dan sinergi semua pihak baik aparat keamanan, muspika, muspida dan seluruh stage holder yang ada dan menghimbau seluruh lapisan masyarakat khususnya para timses pemenangan Bupati maupun Gubernur untuk tidak melakukan pawai atau konvoi yang bisa menimbulkan gejolak dan gesekan keamanan pada warga masyarakat Lombok Timur", tutupnya. (Kodim 1615 Lotim)**Twinbot

Share:

Malam jelang pilkada serentak 2018

Persiapan demi persiapan terus di lakukan. Logistik pilkadapun sampailah sudah di tps tps. Warga di bantu hansip berjaga di tos, karena surat suara sudah berada di tps. Kawalitv.com berkeliling ke bebetapa desa di wilayang kecamatan Kawali dan Kecamatan Cipaku. Masyarakat yangbdi beri tugas menjaga, melakukannya dengan sukara rela. Untuk mengisi malam pun beragam cara, ada yang main gaple, ada yang dangdutan ada yang nonton dvd dengan layarnlebar, ada jugayang ngaliwet. Semuanya sepakat menjaga tps dan surat suara agat besoknya rabu 27 Juni 2018, lancar semua. Siapapun yang menang adalah kehendak Allah, semoga tidak ada politik uang dan kecurangan kecurangan, semoga yang menang tidak lupa janjinya, yang kalah legowo dan ikhlas.

Share:

Momentum Pesta Demokrasi Harus Di Sambut Gembira Tidak Untuk Saling Bermusuhan 

Kota Bima,.Komandan Kodim 1608/Bima Letkol Inf Bambang Kurnia Eka Putra menegaskan bahwa netralitas bagi TNI adalah harga mati, dalam Pilkada, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB serta Walikota dan Wakil Walikota Bima tahun 2018.
Penegasan tersebut disampaikan Dandim 1608 Bima saat perss conference di aula Makodim Bima, jelang proses pemungutan dan penghitungan suara, Selasa (26/6/2018) sore.
Dikatakan Bambang, masyarakat dan media tidak perlu ragu terhadap netralitas TNI khususnya anggota Kodim 1608 Bima.
"Besok masyarakat akan menghadapi hajatan besar Pilkada serentak. Netralitas bagi TNI adalah harga mati dan siapapun yang terpilih itulah yang terbaik pilihan rakyat dan menjadi pemimpin di daerah ini," tegasnya.
Menurut Dandim, menghadapi hari pemungutan dan penghitungan suara, pihaknya telah melakukan
beberapa kali simulasi pengamanan. Selain itu melakukan koordinasi dengan Polres Bima Kota dan KPU Kota Bima tentang mekanisme pengamanan.
"Kita akan berupaya maksimal dalam mengamankan pilkada serentak ini agar berjalan aman dan damai," ungkapnya.
Bambang sendiri mengaku, bahwa sudah ada penegasan dari Panglima TNI agar tidak ada tawar menawar bagi anggota TNI yang tidak netral.
"Jika ditemukan, tolong laporkan ke saya karena kita sudah jelas langkah penyelesaian terhadap kasus ini," terangnya.
Kata dia, pada tanggal 27 Juni 2018 sebagai masa yang krusial, oleh karena itu Dandim meminta media agar menjaga pemberitaannya yang akan mengundang reaksi dan aksi masyarakat.
Media hendaknya mengecek kebenaran informasi sebelum dimunculkan dalam pemberitaan. Hal ini  bukan berarti membatasi tetapi lebih pada upaya pencegahan.
"Momen ini sebagai sebuah pesta yang mestinya membuat kita semua bergembira bukan membuat kita saling bermusuhan satu dengan yang lain," ujar Dandim
Share:

HAKIKAT PERTAHANAN NEGARA ADALAH SEGALA UPAYA PERTAHANAN BERSIFAT SEMESTA

Bela negara merupakan suatu hak dan kewajiban seluruh komponen bangsa yang diatur dalam isi Pembukaan UUD 1945, yakni Pasal 27 ayat (3) dan Pasal 30 ayat (1) serta Pasal 9 Undang-Undang Nomor  3 Tahun 2002  tentang pertahanan negara yang berbunyi setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya bela negara yang diwujudkan dalam penyelenggaraan pertahanan negara.  Pendidikan bela negara bagi seluruh warga negara adalah hal yang penting dan tidak dapat ditawar lagi. Pendidikan bela negara dipandang relevan dan strategis, di samping untuk pembinaan pertahanan negara juga berguna untuk meningkatkan pemahaman dan penanaman jiwa patriotisme dan cinta Tanah Air.

Korem 162/WB sesuai dengan tugas pokoknya dibidang teritorial salah satunya melakukan pendataan dan pembinaan terhadap seluruh komponen bangsa untuk menciptakan ruang, alat dan kondisi perjuangan (Rak juang) yang tangguh dibidang pertahanan.
Di lingkungan pekerjaan, pembinaan kesadaran bela negara diberikan kepada para pegawai  dengan  tujuan agar kesadaran bela negara dapat disosialisasikan dan diinternalisasikan di lingkungannya masing-masing, sehingga nilai-nilai bela negara menjadi landasan sikap dan perilaku dalam kehidupan sehari-hari. Mengingat pentingnya kesadaran bela negara bagi setiap warga negara, untuk itu Korem 162/WB kembali  menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan bela negara yang diikuti oleh karyawan PT. Aman Mineral Nusa Tenggara. Kegiatan pembukaan Diklat Bela Negara PT. AMNT Gel. II tahun 2018 ini dilaksanakan pada hari Selasa 26 Juni 2018 bertempat di lapangan Makorem 162/WB. 
Bertindak selaku inspektur upacara dalam kegiatan tersebut yaitu Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos.,S.H.,M.Han. Dalam sambutannya Danrem menyampaikan bahwa hakikat pertahanan negara adalah segala upaya pertahanan bersifat semesta yang penyelenggaraannya didasarkan pada kesadaran hak dan kewajiban warga negara serta keyakinan pada kekuatan sendiri. Dalam hal ini, PT. AMNT yang merupakan salah satu badan hukum  yang  bergerak  dibidang pertambangan harus memiliki kesadaran akan pentingnya Pendidikan Pelatihan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara.
Adapun tujuan dari Pelatihan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara ini adalah untuk melatih jiwa kepemimpinan dalam memimpin diri sendiri ataupun kelompok, menghilangkan sikap negative seperti malas, apatis, boros, egois, dan tidak disiplin. Membentuk sikap disiplin akan waktu, aktivitas dan juga pengaturan kegiatan lain. Selain itu kegiatan ini juga bertujuan untuk membentuk perilaku jujur, tegas, adil, serta kepedulian antar sesama. Dan membentuk jiwa kebersamaan serta solidaritas antar sesama rekan seperjuangan serta untuk membentuk mental dan juga fisik yang tangguh.
Danrem 162/WB juga menekankan kepada seluruh peserta agar melaksanakan kegiatan ini dengan sungguh-sungguh, sehingga ilmu yang diperoleh selama mengikuti kegiatan ini dapat mendukung tugas pokok para karyawan sekalian di tempat kerja dan dapat menjadi pelopor dalam menumbuhkan rasa cinta tanah air/bela negara dilingkungan masing-masing.  Danrem berharap pelaksanaan Diklat Bela Negara PT. AMNT Gel. II ini dapat lebih baik dari sebelumnya, sehingga para peserta Diklat Bela Negara ini dapat menjadi karyawan yang profesional.**Twinbot
Share:

Perbedaan adalah anugerah


Kota Bima,   Komandan Kodim 1608/Bima, Letkol Inf. Bambang Kurnia Eka Putra mengajak
masyarakat agar tetap menciptakan situasi yang aman dan damai, jangan mudah dipecah belah, pesannya, pada halal BI halal yang digelar FKUB Kota Bima, Senin (25/6/2018). Bambang juga mengingatkan bahwa perbedaan merupakan anugerah dari Allah SWT, namun perbedaan bukan berarti kita harus berpecah belah. Dandim juga berpesan menjelang pilakda agar seluruh masyarakat dapat membantu tetap terjaganya kondusifitas di Wilayah masing-masing. Jangan kita silang sengeketa hanya karena berbeda pilihan, Karena setiap kompetisi pasti akan ada hasil akhir, dan siapapun nantinya yang terpilih itulah pilihan  masyarakat yang akan memimpin tidak hanya untuk kelompoknya tapi untuk semua Masyarakat, tutup Dandim.
Acara Halal bisa Halal yang digelar FKUB Kota Bima mengusung tema "Merajut Kerukunan Menuju Hidup Damai dan Bermartabat", dipimpin langsung Ketua FKUB Kota Bima, dan dihadiri sedikitnya 100 orang Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat di Kota Bima. Selain Dandim 1608 Bima, hadir pula Assisten I Kota Bima Drs. M. Farid,M.Si, Wakapolres Bima Kota, Kompol Yusuf, Kabag Kesra Kota Bima Drs. H.A.Wahid, Ust. Sudirman Makka, tokoh pemuda lintas agama, Perwakilan kementrian agama.    
Ketua FKUB Kota Bima, H. Eka Iskandar Zulkarnaen, M.Si menyampaikan  ucapan terimakasih kepada semua pihak terutama  para pemuda lintas agama yang bersama - bersama ikut membantu pengamanan, menjaga kebersihan kota bima, selama pelaksanaan ibadah puasa dan sholat idul fitri selain itu iskandar juga berharap peningkatan pembangunan bidang agama hendaknya  dapat membantu menjaga stabiltas nasional, dan meningkatnya kerukunan antar umat beragama, kegiatan halal bilhalal yang diselenggarakan tidak ada muatan politis apapun, dirinya  menghimbau kepada seluruh umat  mari menggunakan hak suara sesuai hati nurani   dan hindari politik uang, karena hal tersebut tidak memberikan pendidikan politik yang baik bagi masyarakat, semoga Pilkada serentak yang akan berlangsung dapat berjalan dengan tertib, aman dan Lancar tutupnya.
 
Asisten I Kota Bima Drs. M. Farid, M.Si mewakili Walikota dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas partisipasi FKUB dan Pemuda lintas agama dalam pengamanan ibadah puasa dan sholat idul fitri beberapa waktu yang lalu, Selain itu farid menyampaikan apresiasi kepada FKUB Kota Bima  yang selalu membantu menjaga, memelihara suasana Kondusif selama kegiatan proses pilkada semoga kondisi ini selalu terpelihara sampai pada tahapan penentuan hasil akhir sehingga pilkada tidak tercoreng oleh hal hal yang tidak sepatutnya terjadi ungkapnya, Wakapolres Kota Bima untuk meningkatkan kerukunan antar umat beragama harus memiliki komitmen kuat dengan pancasila bila tidak sangat mudah untuk dipecah belah,menurutnya sejarah telah mencatat ketika kita bersatu dalam perbedaan penjajah telah mampu kita usir dari Negara kita,. tegasnya.
Dilanjutkan ceramah kebangsaan Oleh ustad Sudirman H. Makka Yang intinya kita harus saling menghormati ritual agama masing masing dan melaksanakan  perintah agama  sehingga akan tercipta toleransi antar umat beragama,  dalam kontes kehidupan bernegara dapat sejalan dengan ideologi pancasila berbeda beda tapi tetap satu jua, sesuai dengan Konsep ketuhanan Kalau dalam ajaran Islam Bahwa Allah Telah menciptakan manusia dari berbagai kelompok, golongan ,ras suku bangsa tidak lain adalah agar saling mengenal satu sama lain bukan untuk saling bersengketa jelasnya, hal ini senada disampaikan para perwakilan dari tokoh agama yang menyampaikan bahwa untuk memelihara kerukunan harus adanya saling toleransi antar umat beragama**Twinbot
Share:

Danrem Laporkan Kesiapan Pengamanan Pilkada Serentak di NTB

Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos., SH., M.Han., pagi tadi melaksanakan Video telecomfrence dengan Pangdam IX/Udayana di Ruang Data Makorem 162/WB Mataram, Senin (25/6).
Pada video telecomfrence tersebut Danrem 162/WB didampingi para Kasi dan Dandim 1615/Lotim. Dalam laporannya, Rizal menyampaikan kekuatan personel yang akan diterjunkan untuk membantu Polda NTB dalam rangka pengamanan Pilkada serentak pada seluruh tahapan Pilkada sesuai dengan kesepakatan dan kebutuhan  yakni 2/3 kekuatan personel Polda.
Selain itu, Rizal juga melaporkan beberapa titik kerawanan yang tersebar diseluruh Kabupaten Kota di Provinsi NTB yang harus diatensi secara khusus oleh personel pengamanan.
Usai memberikan laporan, Danrem 162/WB melalui Kapenrem 162/WB Mayor Inf Dahlan, S.Sos., menyampaikan laporan tersebut dilaksanakan agar Pimpinan / Komando Atas mengetahui secara detail tentang kondisi kesiapan pelaksanaan Pilkada serentak baik pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB, Bupati dan Wakil Bupati Lobar maupun Lotim serta pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Bima sekaligus langkah-langkah yang akan diambil jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Dalam pelaksanaan pengamanan, TNI AD jajaran Korem 162/WB akan terus berkoordinasi dengan aparat Kepolisian maupun isntansi terkait di wilayah jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan", kata Dahlan.
Dahlan juga menhimbau agar masyarakat jangan ragu dan khawatir tentang TNI dalam pemilihan, netralitas TNI harga mati karena jika ada oknum personel terindikasi menyimpang atau tidak netral maka akan diproses sesuai dengan ketentuan dan hukum yang berlaku dilingkungan TNI. "Jika terbukti terlibat dan tidak netral dalam Pilkada secara sah dan menyakinkan maka pimpinan TNI tidak akan mentolerir oknum tersebut", jelasnya.
Video telecomfrence bersama Pangdam IX/Udayana tidak hanya dilakukan oleh Danrem 162/WB, namun juga dilakukan oleh Danrem 161/WSi dan Danrem 163/WSA yang didampingi masing-masing pejabat staf.

Share:

Netralitas TNI AD jangan diragukan, melanggar ditindak tegas!

Kadispenad menegaskan bahwa dalam perhelatan Pilkada Serentak 2108 maupun tahapan Pemilihan Legistlatif dan Pemilihan Presiden/Wakil Presiden, TNI AD senantiasa menjaga dan memegang teguh Netralitas TNI. *Hal ini tidak terlepas dari komitmen TNI AD yang sering disampaikan oleh Kepala Staf Angkatan Darat.
Dalam pernyataan resminya di Mabesad, Jumat (22/6/2018), Brigen TNI Alfret Denny D. Tuejeh menyampaikan bahwa “Bagi TNI AD, netralitas TNI merupakan jiwa, nafas dan sikap setiap prajurit. Tidak hanya terkait dengan pesta Demokrasi namun juga dalam kehidupan kesehariannya, baik didalam kedinasan maupun kehidupan sosial kemasyarakatan. Ini sudah final, tidak bisa ditawar-tawar, bahkan diragukan maupun dipertanyakan lagi”.
Kemudian, dalam menyikapi situasi Politik  yang demikian dinamis menjelang hari pencoblosan tanggal 27 Juni 2018, Kadispenad mengajak agar seluruh komponen bangsa untuk sama-sama mendukung pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah dengan baik. 
“Menjelang hari pemilihan yang sudah tinggal hitungan jari, TNI AD mendorong agar seluruh rakyat Indonesia untuk terlibat secara aktif dan positif guna mendukung terlaksananya pemilihan kepala daerah serentak di 171 wilayah secara langsung, umum, jujur, adil serta damai” Imbuhnya.
Selanjutnya,  dalam menyikapi keikutsertaan para purnawirawan dalam Pilkada, Kadispenad juga menyatakan bahwa sebagaimana telah diatur dalam UUD 1945 dan UU TNI No 34 tahun 2004, TNI AD tidak akan pernah terlibat, melibatkan diri atau dilibatkan dalam politik praktis.
“Tugas TNI hanya mempertahankan, melindungi, dan memelihara keutuhan dan kedaulatan negara. Adapun tugas dan peran dalam pengamanan pelaksanaan pesta demokrasi, sifatnya hanya tugas bantuan kepada Polri. TNI AD tidak mempunyai niat sedikitpun untuk mempengaruhi proses maupun hasilnya. Kita (TNI AD) senantiasa menempatkan diri diatas kepentingan seluruh  rakyat dan bangsa Indonesia”, tutur lulusan Akademi Militer angkatan 1988 ini.
“Saya ingatkan kembali, sebagaimana yang telah disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat, meski dibeberapa daerah terdapat para purnawirawan TNI yang mencalonkan diri, bagi Angkatan Darat itu merupakan hak politik mereka sebagai masyarakat sipil dan tidak ada hubungannya dengan Angkatan Darat lagi” tegasnya.
 
“Dengan adanya Perintah Presiden, Panglima TNI dan Kasad, serta penekanan pada setiap pengarahan kepada prajurit, baik dalam kunjungan kerja bahkan safari ramadan, yang juga memerintahkan prajurit agar netral, maka seharusnya tidak ada lagi yang meragukan Komitmen TNI AD terkait masalah Netralitas. Kalaupun ada yang terindikasi tidak netral, itu mungkin saja terjadi kepada oknum tertentu. TNI AD sangat berterima kasih menerima masukan dan kritikan, kalau memang ada prajurit yang tidak netral. Hal ini menunjukan kecintaan terhadap TNI AD dalam mengawal Proses demokrasi di Indonesia. Namun pada sisi lain, kita berharap ada masukan yang pasti dan jelas, siapa prajurit yang tidak netral, dari satuan mana asalnya. Sehingga bukan hanya asal bicara tapi tidak menunjukan bukti yang benar. Kalau ada laporkan secara resmi dan benar, pasti akan kita tindak secara tegas dan bahkan terbuka. Proses hukum terhadap prajurit yang tidak netral juga merupakan bagian dari proses demokrasi yang baik di Indonesia”.
“Kemudian, bagi TNI AD, perilaku ini (ketidaknetralan) tidak hanya menciderai kepercayaan masyarakat namun juga melanggar perintah atasan yang sudah sering disampaikan bahkan sumpah dan janjinya sebagai prajurit serta amanah undang-undang. Ini bukan hanya sekedar retorika belaka, kita akan lihat bersama, apakah TNI AD menindaklanjutinya atau tidak, dan publik pun bisa menilai komitmen dan integritas ini” ucap Jenderal berbintang satu yang oleh Media akrab dipanggil Brigjen Denny.
Sebelum mengakhiri, atas nama TNI AD, Kadispenad juga berharap agar seluruh komponen bangsa untuk menghentikan sorotan atau polemik netralitas TNI. "Percayalah, sebagai prajurit Sapta Marga, kita tidak pernah berkeinginan untuk menggores bahkan melukai hati rakyatnya hanya demi kepentingan perorangan ataupun kelompok tertentu” pungkas Kadispenad.**Twinbot
Share:

Pertahankan Ideologi Pancasila Dengan Wawasan Kebangsaan  Demi Keutuhan NKRI

Dandim 1628/Sumbawa Barat Letkol Czi Eddy Oswaronto memberikan ceramah wawasan kebangsaan kepada ratusan siswa-siswi MTs Negeri 1 Taliwang di Aula MTs Negeri 1 Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat, Sabtu (23/6).
Kehadiran Dandim 1628/Sumbawa barat didampingi Danramil 1628-02/Sekongkang dan Pasiter Kapten Inf Ahmad Baidawi disambut Kepala Sekolah Jalaludin, S.Ag bersama guru MTs Negeri 1 Taliwang.
Dalam ceramahnya, Eddy menjelaskan tentang empat konsensus dasar negara yang dulunya disebut empat pilar kebangsaan sebagai landasan dalam membangun bangsa dan negara yakni Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI.
“Sebagai warga negara semua memiliki hak dan kewajiban untuk membela negara sesuai dengan Pasal 30 UUD 1945 yang kemudian diatur kembali dalam UU Nomor 3 Tahun 2002 tentang pertahanan negara”, kata Eddy.
 
Selain itu, Eddy juga menyampaikan tentang beberapa ancaman yang sedang dihadapi bangsa diantaranya Narkoba Isme / Faham Ideologi Lain yang tidak sesuai dengan pancasila  dan Pengaruh Negatif lainnya Yang yang setiap saat mengancam bangsa dan negara.
Usai memberikan ceramah, Eddy berharap agar para siswa betul-betul memanfaatkan waktu untuk belajar sehingga kedepan dapat menjadi manusia yang berguna bagi masyarakat, bangsa dan negara.
Pada kesempatan tersebut Kepala sekolah MTs Negeri 1 Taliwang mengucapkan terimakasih atas kunjungan Dandim beserta staf di sekolahannya. “Alhamdulillah kami ucapkan terimakasih kepada Dandim 1628/Sumbawa Barat yang sudah menyempatkan diri untuk berkunjung dan memberikan ceramah kepada siswa kami tentang Wawasan kebangsaan”, kata Jalaludin.
Jalaludin berharap kehadiran Dandim ini dapat menjadi motivasi bagi siswa-siswi kami di sekolah sehingga dapat menambah semangat dan kemauan untuk terus belajar dan belajar agar cita-cita mereka dapat tercapai minimal menjadi anak-anak yang religius dan berakhlak terpuji”, tutupnya.**Twinbot
Share:

Pimpinan TNI dan Polri di NTB Kompak Bersama  Cek Pospam Lebaran Dan Berikan Motivasi Personil Yang Bertugas

Sejak kemarin siang, Senin (18/06/2018) Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos., SH., M.Han., bersama Kapolda NTB Brigjen Pol Drs. Achmat Juri melaksanakan kunjungan kerja ke Polres Bima Kabupaten dan Kota dan memberikan pengarahan kepada gabungan personel Kepolisian maupun Kodim 1608/Bima yang dilanjutkan pengecekan dan penmantauan pos pengamanan dan pelayanan lebaran Idul Fitri 1439 H di daerah Serasubi dan Amahami Kota Bima.
 
Usai melaksanakan pengecekan Pos pengamanan dan pelayanan lebaran di Amahami, rombongan kemudian melanjutkan perjalanan menuju Polres Dompu dan juga memberikan pengarahan kepada gabungan Personel Polres Dompu dan Kodim 1614/Dompu yang kemudian dilanjutkan dengan pengecekan pos pengamanan dan pelayanan di jalan Soekarno Kecamatan Dompu dan Rajawali Kelurahan Kandai 2 Kecamatan Woja Dompu.
Sebelum meninggalkan pos pengamanan dan pelayanan lebaran, Danrem 162/WB dan Kapolda NTB bersama rombongan menyerahkan bingkisan lebaran kepada seluruh personel yang jaga dengan harapan agar personel jaga tetap semangat dan diperhatikan.
Dalam pengarahannya, Rizal menekankan tentang pentingnya sinergitas TNI Polri dalam melaksanakan tugas. "TNI Polri di daerah harus terus bersinergi dalam melaksanakan tugas sehingga semua permasalahan didaerah dapat diselesaikan dengan baik dengan harapan keamanan wilayah tetap terjamin", kata Danrem. 
Selain itu, Rizal juga menyampaikan agar pelaksanaan Pilkada serentak nantinya TNI Polri tetap netral dengan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon (Paslon) maupun Partai pendukung Paslon, tetap bersinergi dalam tugas agar pelaksanaan Pilkada serentak dapat berjalan aman, lancar dan kondusif. 
 
Senada dengan Danrem, Kapolda NTB juga menyampaikan tentang sinergitas TNI Polri pada pelaksanaan Pilkada serentak tanggal 27 Juni menadatang. "Saya berharap TNI dan Polri terus bersinergi dalam melaksanakan, para Babinsa dan Bhabinkabtimas harus bersama-sama dalam membina masyarakatnya dengan baik sehingga wilayahnya tetap aman dan kondusif", harap Juri.
Dilanjutkannya, terkait tindak pidana kriminal di daerah, itu semua terjadi karena adanya ketidak harmonisan. Namun itu sambungnya, bisa diminimalisir dengan terus melakukan pembinaan dan pendekatan kepada masyarakat sehingga masyarakat sadar akan hukum.
"Tetap jalin kebersamaan dan jaga Sinergitas TNI Polri agar TNI Polri tetap kompak dan Solid di daerah", pungkasnya. 
 
Adapun Rombongan Danrem dan Kapolda selama kunjungan antara lain Dirlantas Polda NTB, Kasat Brimob Polda NTB, Kabid Dokkes Polda NTB, Dirbinmas Polda NTB, Dirpolair Polda NTB, Kabid Propam Polda NTB,Kabid Humas Polda NTB dan Dantim Intelrem 162/WB.
Diinformasikan hari ini, Selasa (19/6) rombongan akan melaksanakan pengecekan dan pemantauan pos pengamanan dan pelayanan lebaran Idul Fitri di Kabupaten Sumbawa.**Twinbot
Share:

Lebaran Topat Budaya Lombok Yang Harus Tetap Dilestarikan

Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos., SH., M.Han., menghadiri acara Tasyakuran Lebaran Topat 1439 H di Pantai Duduk Desa Batulayar Kecamatan Batulayar Lombok Barat, Jumat (22/6).

Usia menyerahkan hadiah juara 1 lomba dulang terbaik, Rizal menyampaikan rasa syukur karena sedikit demi sedikit adat istiadat masyarakat NTB dikenali. "Kegiatan lebaran topat yang dilaksanakan setiap tahun ini merupakan budaya masyarakat kita di Lombok yang sedikit berbeda dengan daerah lain", kata Rizal disela-disela acara.

Dilanjutkannya, lebaran topat yang dilaksanakan satu minggu setelah lebaran Idul Fitri 1439 H ini merupakan salah ikon pariwisata di NTB khususnya di Pulau Lombok. Karena hampir seluruh tempat wisata sambungnya, akan ramai dikunjungi terutama pantai.

"Ikon ini harus dipertahankan dan dilestarikan sebagai budaya positif mengingat Pulau Lombok sebagai pulau seribu Masjid dengan masyarakatnya yang religius", himbaunya.

"Semoga kegiatan-kegiatan seperti ini memberikan efek positif bagi pemerintah dan masyarakat kita, untuk menambah erat ikatan kekeluargaan / Kebersamaan antar sesama", harapnya.

Pada kesempatan tersebut hadir pula Asisten III Pemprov NTB yang mewakili Gubernur NTB, Pjs Bupati Lobar HL. Saswadi, Danlanud Rembiga, Kapolres Lobar, Danlanal Mataram diwakili, Muspika Kecamatan Batulayar, Kades Batulayar dan ribuan masyarakat yang terlihat antusias mengikuti rangkaian acara yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Lobar.**Twinbot

Share:

Gema takbir 2018

Share:

Jalur Alternatif dan tujuan wisata

Share:

Danrem : "Selamat Hari Raya Idul Fitri 1439 H, Taqabballahu Minna Wamingkum Barakallahu Fikum"


Menjelang perayaan Idul Fitri 1439 H, hampir seluruh pasar ramai dengan pengunjung baik pasar tradisional, supermarket, Mall maupun tempat-tempat perbelanjaan.
Kaitan dengan itu, Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos., SH., M.Han., mengucapkan selamat lebaran Idul Fitri kepada seluruh masyarakat NTB. "Saya atas nama pribadi dan Korem 162/WB beserta jajaran mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1439 H, Taqabballahu Minna Wamingkum Barakallahu Fikum", Ucap Rizal.
Rizal juga mengucapkan rasa syukur atas pelaksanaan Ramadhan yang berjalan aman dan kondusif. "Alhamdulillah Ramadhan tahun ini berjalan aman sesuai harapan, masyarakat sibuk dengan kegiatan ibadah karena sama-sama mengejar keberkahan dan keutamaan bulan suci Ramadhan", sambungnya.
Orang nomor satu di jajaran Korem tersebut juga menyampaikan selama bulan Ramadhan kita digembleng dan dilatih kesabaran, keikhlasan dan ketaatan semata-mata untuk mencari keridhoan Allah SWT. "Hasil latihan selama sebulan itu, kita aplikasikan setelah bulan Ramadhan dalam upaya meningkatkan kinerja disatuan sehingga tugas pokok dapat tercapai sesuai harapan.
"Semoga kita diberikan umur panjang dan barokah serta bisa bertemu kembali pada Ramadhan-ramadhan berikutnya", pungkas pria kelahiran Jakarta tersebut.
Share:

Prajurit TNI dan Polri di NTB Kompak dan Solid Hingga Sholat Tarawih Bersama

Dimalam ke 28 bulan suci Ramadhan 1439 H, ratusan personel jajaran Korem 162/WB bersama personel Satuan Brimob Polda NTB menggelar acara sholat Isya bersama dilanjutkan sholat tarawih di Masjid Al Ikhlas Mako Brimob Polda NTB Ampenan Mataram, Selasa (12/6).
Sholat terawih bersama yang dihadiri Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos., SH., M.Han., Kasat Brimob Polda NTB Kombes Pol Taufik Hidayat, SH., Danyonif 742/SWY Letkol Inf Agus Doni P., Kaden Pelopor B Brimob Polda NTB dan para pejabat kedua institusi.
Sebagai tuan rumah, Kasat Brimod dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembangunan Masjid Al Ikhlas ada  andil dari Korem. "Pembangunan Masjid Brimob ini ada keterlibatan rekan-rekan dari Korem 162/WB maupun Yonif 742/SWY serta masyarakat sekitar sehingga Masjid ini bisa kita gunakan untuk beribadah dan berikhtiar dalam melaksanakan tugas", kata Taufik sapaan akrab Kasat Brimob.
Taufik juga menyinggung bahwa keluarga besarnya juga banyak anggota TNI. "Saya tidak asing dengan TNI karena saya dibesarkan dilingkungan  militer. Maka dari itu lanjutnya, mari kita bersama-sama melaksanakan tugas pengabdian di wilayah NTB dengan harapan stabiltas keamanan masyarakat NTB menjadi prioritas sehingga program pemerintah dapat berjalan dengan lancar terutama pengamanan Pilkada serentak di wilayah NTB", pungkas Alumni Kapol tahun 1993 tersebut.
Sedangkan Danrem 162/WB dalam sambutannya menceritakan tentang kebersamaannya dengan Kasat Brimob. "Saya sama Kasat Brimob kebetulan satu leting dan pernah dinas bersama di Pontianak Kalimantan, Pak Taufik waktu itu menjabat sebagai Wakasat Brimob Pontianak dan saya Kasi Intel Korem. Setelah itu sambungnya kami pisah dan alhamdulillah ketemu lagi di NTB", kata Rizal mengawali sambutannya.
Rizal menghimbau agar baik-baik sesama rekan, tidak boleh sombong, arogan dan angkuh sehingga banyak teman, banyak saudara dan banyak rezeki.
"Kedepan tugas kita semakin berat yakni menghadapi Pilkada serentak, kaitan dengan itu kita harus berkolaborasi dan bersinergi untuk melaksanakan pengamanan Pilkada guna menciptakan suasana yang aman dan kondusif selama pelaksanaan Pilkada", lanjut orang nomor satu di jajaran Korem tersebut.
Rizal juga menyampaikan beberapa agenda nasional lainnya seperti Asian game yang akan diselenggarakan di Palembang, IMF di Bali dan Pilpres 2019 yang harus betul-betul disiapkan dari aspek pengamanan.**Twinbot
Share:

Ririn Blakblakan tentang teater

Share:

Danrrm dan Kapolda sidak Pospam dan Pemantauan Lebaran

Pagi ini Senin 11 Juni 2018, Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos., SH., M.Han., bersama Kapolda NTB Brigjen Pol Drs. Achmat Juri dan rombongan mengecek langsung pos pengamanan Idul Fitri di beberapa tempat.
"Pengecekan tersebut dilakukan sebagai sslah satu bentuk kepedulian pimpinan TNI dan Polri di NTB terhadap kesiapan pelaksanaan pengamanan selama perayaan Idul Fitri", kata Rizal disela-disela pengecekan. 

Dilanjutkannya, Ia bersama Kapolda NTB mendatangi pos-pos pengamanan untuk memberikan semangat dan motivasi kepada personel yang sedang melaksanakan tugas secara bergantian sehingga mereka tidak merasa ada perhatian oleh pimpinan.
Rizal juga berharap, masyarakat yang hendak pulang mudik ke kampung halamannya agar betul-betul memperhatikan faktor keamanan khususnya terhadap rumah yang ditinggalkan seperti mencabut sambungan tabung gas, mematikan lampu-lampu yang tidak digunakan serta memutuskan sambungan listrik dari alat elektronik yang digunakan sehingga rumah dalam keadaan aman.
"Apabila ada hal-hal yang dianggap mencurigkan agar segera ditindak lanjuti dengan melaporkan ke pimpinan maupun koordinasi dalam penanganannya sehingga segala sesuatu dapat berjalan sesuai harapan", pungkas laki-laki kelahiran Jakarta tersebut. 
 
Adapun lokasi pos pengamanan yang menjadi sasaran kunjungan hari ini yakni pos pengamanan wilayah sepanjang pantai Senggigi Kecamatan Batulayar Kabupaten Lombok Barat dan wilayah Kabupaten Lombok Utara (KLU), Danrem 162/WB juga menyempatkan diri mengunjungi Koramil 1606-02/Tanjung.**Twinbot
Share:

Tingkatkan Keimanan dan Ketaqwaan Melalui Peringatan Nuzulul Quran

Korem 162/WB menggelar acara peringatan Nuzulul Quran yang dirangkaikan dengan sholat Isya dan sholat tarawih berjamaah di Masjid Assuhada Asrama Gebang Mataram, Minggu (10/6).
Acara Nuzulul Quran yang dihadiri Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos., SH., M.Han., bersama para Kasi Korem, Dandim 1606/Lobar, Danyon 742/SWY, Dan/Ka Satdisjan dan seluruh anggota Korem dan jajaran se Garnizun Mataram berserta ibu-ibu Persit KCK tersebut menghadirkan Ustadz TGH. Ahmad Taesir Al Azhar, Lc., M.A., sebagai penceramah dari pimpinan Pondok Pesantren As Shahwah Islamiah Gerung Lombok Barat. 
 Dalam sambutannya, Danrem 162/WB menyampaikan umat Islam setiap tanggal 17 Ramadhan dilaksanakan sebagai peringatan Nuzulul Qur'an karena pada malam itu diturunkannya kitab suci bagi umat Islam yakni Alquran kepada junjungan alam Nabi Besar Muhammad SAW melalui perantara Malaikat Jibril sebagai pedoman dan tuntunan hidup bagi manusia (Hudan linnas) yang mengajarkan tentang akidah, akhlak, ibadah, muamalah dan sejarah tentang Islam.
"Alquran diturunkan secara beransur-ansur dalam  kurun  waktu  dan  tempat  yang  berbeda selama 22 tahun 2 bulan 22 hari yang terdiri dari 6666 ayat, 114 surat dan 30 juz", jelas Rizal.
Diakhir sambutannya, Rizal mengajak seluruh jamaah untuk mengambil hikmah dari peringatan Nuzulul Qur'an dalam upaya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Alloh SWT sekaligus menambah kecintaan kepada Junjungan alam Nabi Besar Muhammad SAW sehingga dapat menambah semangat dalam menjalankan tugas pokok sebagai seorang Prajurit TNI AD.
Acara Nuzulul Qur'an pada malam itu mengangkat tema "Dengan hikmah puasa bulan ramadhan, Nuzulul Qur'an dan Idul Fitri 1439 H/2018 M, Kita tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT sebagai landasan moral dalam melaksanakan tugas pokok TNI" berlangusng penuh antusias mendengarkan ceramah tentang hikmah puasa Ramadhan dan Nuzulul Qur'an.**Twinbot
Share:

Jelang Lebaran 2018, harga belum ada kenaikan

Share:

Pameran Produksi Gotong Royong

Share:

Bantu Kelancaran Lalu lintas Arus Mudik Lebaran, Kodim 1608/Bima Terjukan Personil Perkuat Pihak Kepolisian Di Beberapa Pos Pengamanan Ketupat."

Dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H tahun 2018,  Kodim 1608/Bima menerjukan Personilnya membantu Pihak Polres Kota dan Kabupaten Bima mulai hari ini, Sabtu (8/6)  di beberapa lokasi Pos Pengamanan Ketupat sepanjang jalur lintas  Kabupaten/Kota Bima .
Terkait dengan hal tersebut, Dandim 1608/Bima Letkol Inf Bambang Kurnia Eka P,  menerjunkan personil membantu  untuk memperkuat di beberapa titik titik pos Pengamanan  yang telah di floting, kepada  Polres Kabupaten/Kota Bima dengan melibatkan Personel Kodim Bima. "Polres Kabupaten/Kota Bima menempatkan beberapa titik pos pengamanan Ketupat,  untuk membantu pengamanan dan kelancaran selama mudik lebaran maupun arus balik nantinya", kata Bambang.
 
Dijelaskannya, jumlah personel Kodim Bima yang ikut terlibat sebanyak 1 regu  secara bergantian setiap hari hingga waktu operasi Pam ketupat selesai.
"Ada lima pos pengamanan  Ketupat (Pospam) yang sudah ditetapkan dengan berbagai pertimbangan antar lain, Pospam ketupat simpang talabiu dan Bandara, Pospam ketupat pelabuhan sape, Pospam  ketupat Lapangan sera suba, Pospam ketupat pelabuhan bima, Pos Pam ketupat Cabang Bolo  ", sebut orang nomor satu di jajaran Kodim Bima tersebut.
Bambang berharap semoga lalu lintas arus mudik lebaran maupun arus balik nantinya dapat berjalan aman dan lancar serta kondusif.**Twinbot
Share:

Kawali TV

Blog Archive

Recent Posts

BERITA