• Jalan Raya Kawali Dihotmik

    Klik Untuk Membaca Berita Selengkapnya

  • This is default featured slide 2 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 3 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 4 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 5 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

DESA GIRIMUKTI BANGUN PEMUDA BERWAWASAN ANTI NARKOBA

CIAMIS,- Tercapainya sebuah pembangunan merupakan kontribusi semua pihak tidak terkecuali ditopang dari peranan pemuda di daerah itu sendiri. 
Pemuda memiliki peranan penting, tidak hanya pemerintah saja akan tetapi mereka juga harus bertanggungjawab terhadap kelangsungan pembangunan suatu daerah, termasuk membangun sumberdaya berwawasan anti narkoba, sebagaimana disampaikan oleh Kepala Desa Girimukti Kecamatan Cisaga Kabupaten Ciamis, Dasmadi, saat membuka sosialisasi bahaya narkoba bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis, Kamis (29/09/2016).
Ia menambahkan, kegiatan ini di ikuti oleh 30 orang peserta, terdiri dari unsur pemerintahan Desa, MUI, Babinsa, tokoh masyarakat dan pemuda-pemudi lingkup Desa Girimukti.
“Narkoba sudah menjadi ancaman serius bangsa ini, untuk itu kita harus lebih peduli bila ada sanak saudara ataupun tetangga kita yang menyalahgunakan narkoba, jangan takut dan ragu untuk segera melaporkan ke BNN” ungkapnya.
Materi selanjutnya disampaikan oleh Konselor BNN Kabupaten Ciamis, Rachman Haerudin, S.Sos., menyampaikan dalam paparannya, bahwa peredaran narkoba merambah ke berbagai wilayah tanpa batas, bukan hanya perkotaan namun sudah masuk ke pelosok pedesaan dan perkampungan dengan sasaran target tanpa pandang bulu termasuk anak-anak sudah terlibat narkoba.
Ia menambahkan, semua pihak harus lebih waspada dalam mengawasi pergaulan anggota keluarga, dan sanak saudara kita, mengingat kondisi Indonesia sudah Darurat Narkoba.
“Guna menekan angka penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di lingkungan masyarakat, dibutuhkan peranserta semua pihak termasuk para pemuda dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN), dengan harapan lingkungan bersih narkoba”. tegasnya. **BNN Kab. Ciamis-ktv

Share:

CEGAH NARKOBA DENGAN SADAR HUKUM

Kemajuan suatu  bangsa dapat dilihat dari tingkat kesadaran hukum warganya. Semakin tinggi kesadaran hukum penduduk suatu negara, akan semakin tertib kehidupan bermasyarakat dan bernegaranya.

Pembangunan Nasional yang sedang berlangsung dan perlu suatu kesinambungan yang saat ini berjalan adalah menciptakan cita-cita bangsa yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945, oleh karena itu diperlukan sumber daya manusia yang berkemampuan dan berkualitas tentunya generasi muda untuk menyelenggarakan pembangunan, demi cita-cita bangsa Indonesia untuk mencapai kesejahteraan adil dan makmur.

Sebagai upaya membangun kesadaran hukum di kalangan generasi muda, Bagian Hukum Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Ciamis bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis melalui Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M), menggelar penyuluhan hukum bahaya narkoba kepada pelajar bertempat di Masjid Ar-Risalah Cijeungjing Ciamis, Kamis (29/09/2016).

Kegiatan ini di gagas oleh Bagian Hukum Setda Kabupaten Ciamis, sebagai langkah awal melindungi dan membina generasi bangsa khusunya pelajar di wilayah hukum Ciamis agar tidak terlibat dengan masalah hukum termasuk tindak pidana narkoba, sebagaimana disampaikan Kasi P2M BNN Kabupaten Ciamis, Deny Setiawan, S.Sos., M.M., saat memberikan paparan.

Ia menambahkan, penyuluhan mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar sangatlah penting untuk disampaikan, mengingat pelajar merupakan aset bangsa, generasi emas, generasi penerus agar mampu meraih cita-cita dan prestasi tanpa narkoba.

“Penyalahgunaan narkoba bisa terjadi kapan saja, dan dimana saja dan oleh siapapun juga tanpa mengenal status sosial dan batas usia, termasuk dapat mengancam pelajar sebagai generasi penerus bangsa, untuk itu kami berharap melalui penyuluhan ini dapat menciptakan daya tangkal terhadap pelajar dari ancaman narkoba” Ungkapnya.

Hal senada disampaikan oleh, Kasubag Bantuan Hukum dan HAM Setda Kabupaten Ciamis, Deni Wahyu Hidayat, S.H., penyuluhan ini bertujuan untuk menciptakan tatanan masyarakat  yang tertib hukum termasuk kalangan pelajar.

“Kita semua berharap, jika pelajar saat ini disiplin, jujur, dan taat hukum maka ke depan mampu memimpin bangsa ini ke arah yang lebih baik lagi”. Pungkasnya.**BNN Kab. Ciamis-ktv

Share:

Tabrakan hebat

Terjadi tabrakan hebat antara 2 motor di jl. Raya Kawali, korban berjumlah 3 orang, diantaranya Deden warga Desa Kawalimukti. Kejadian ini pada hari Rabu 28 September 2016, sekitar pukul 19.30. Korban di larikan ke puskes Kawali dalam kondisi sedikit parah. Luka parah ini diantaranya akibat ketiga orang ini tidak menggunakan helm. Wsn

Share:

MENINGKATKAN KESADARAN HUKUM DI KALANGAN PELAJAR

CIAMIS,- Sosialisasi merupakan salah satu aspek penting dalam proses kontrol sosial sebagai upaya  mempengaruhi orang-orang agar bertingkah laku sesuai dengan kaidah-kaidah hukum yang berlaku, untuk itu dibutuhkan suatu kesadaran yang timbul dalam diri seseorang untuk menaati dan melaksanakannya, yang disebut dengan kesadaran hukum.

Namun kesadaran hukum tersebut tentunya tidak begitu saja tumbuh dengan sendirinya pada diri seseorang, akan tetapi perlu adanya suatu proses untuk menumbuhkannya.

Dalam upaya meningkatkan kesadaran hukum dimaksud, Bagian Hukum Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Ciamis bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis melalui Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M), menggelar penyuluhan hukum bahaya narkoba kepada pelajar bertempat di Aula Madrasah Aliyah (MA) Persatuan Umat Islam (PUI) Cijantung Ciamis, Rabu (28/09/2016).

Guna terciptanya tatanan masyarakat  yang tertib hukum, di butuhkan sosialisasi atau penyuluhan hukum sebagai bentuk media informasi dan edukasi sejak dini tentang perundang-undangan yang berlaku saat ini khususnya kalangan pelajar, sebagaimana dituturkan oleh Kasubag Bantuan Hukum dan HAM Setda Kabupaten Ciamis, Deni Wahyu Hidayat, S.H.

Ia menambahkan, kegiatan ini diikuti oleh  300 pelajar perwakilan dari  MA PUI, MAN Cijantung, dan SMK Taruna Bangsa lingkup Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis, dengan harapan para pelajar selain taat aturan hukum juga terbebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

Selanjutnya materi bahaya narkoba disampaikan oleh Kasi P2M BNN Kabupaten Ciamis, Deny Setiawan, S.Sos., M.M., dalam paparannya menjelaskan bahwa, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba akan membawa konsekwensi hukum bagi pelaku tindak pidana narkoba, mengingat dampak yang ditimbulkannya multidimensi bukan hanya merusak kesehatan tubuh si pengguna, juga berdampak pada kelangsungan hidup generasi bangsa saat ini dan masa yang akan datang.

Ia menambahkan, pelajar agar mengetahui informasi tentang apa itu narkoba, serta dampak yang ditimbulkan termasuk sanksi hukumnya.

“Kami berharap informasi bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dapat disampaikan kembali kepada lingkungan sekitarnya, termasuk keluarga, sahabat dan masyarakat, sebagai langkah pencegahan dini mengenai narkoba.” Pungkasnya.**BNN Kab. Ciamis-ktv

Share:

DESA SIDAMULYA PEDULI BAHAYA NARKOBA

CIAMIS,- Dalam rangka mengantisipasi penyalahgunaan Narkotika dikalangan generasi muda khususnya para pelajar, Desa Sidamulya Kecamatan Cisaga Kabupaten Ciamis menggelar Penyuluhan Bahaya Narkoba bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNN) Ciamis bertempat di MTs Sidamulya Cisaga, Kamis (22/09/2016).

Kegiatan ini diikuti oleh pelajar MTs Sidamulya, Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat dan unsur pemerintahan Desa Sidamulya, sebagaimana dituturkan oleh Kepala Desa Sidamulya, Sutrisno, saat membuka acara penyuluhan.

Ia menambahkan, kegiatan ini merupakan agenda tahunan Desa yang bertujuan sebagai bentuk pembinaan remaja dari bahaya narkoba yang dibiayai dari Dana Desa Tahap II, dengan harapan informasi bahaya narkoba dapat dipahami, oleh warga Desa Sidamulya khususnya kelompok remaja terbebas dari ancaman narkoba.

“Kami berharap Desa Sidamulya Bersih dari Narkoba, semua pihak dituntut peduli dan mampu membentengi diri termasuk remaja dari ancaman narkoba” pungkasnya.

Selanjutnya materi pertama disampaikan oleh Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) Deny Setiawan, S.Sos., M.M. dengan tema “Waspadai Bahaya Narkoba”.

Dalam paparannya, Ia mengajak kepada seluruh peserta yang hadir khususnya para siswa agar mengetahui apa itu narkoba serta dampak yang ditimbulkan dari penyalah gunaan dan peredaran gelap narkoba, sehingga mampu membentengi diri dari ancaman narkoba yang dapat menghancurkan tujuan hidup.

“Penyalah gunaan narkoba selain dapat merusak kesehatan tubuh juga berdampak multidimensi termasuk masalah hukum, untuk itu semua pihak dituntut berperanserta dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) yang telah diamanatkan oleh undang-undang narkotika” Pungkasnya.

Materi ke dua disampaikan oleh Staf BNN Kabupaten Ciamis, Suhendi, SH. dengan tema “Membangun Remaja Berwawasan Anti Narkoba”. dalam paparannya Ia menjelaskan ada tiga lingkungan strategis membangun remaja terbebas dari ancaman narkoba, mulai dari lingkungan keluarga, lingkungan pendidikan dan lingkungan masyarakat.

Ia berharap, semua pihak berkomitmen bahu membahu membangun generasi bangsa terbebas dari ancaman narkoba, mulai dari lingkungan keluarga sebagai pondasi utama membentuk karakter anak, lingkungan pendidikan sebagai sarana membangun intelektual generasi bangsa yang santun dan berkarakter, dan lingkungan masyarakat sebagai tempat berinteraksi dan beradaptasi sosial yang satu sama lain memiliki kepedulian guna terciptanya lingkungan bersih narkoba.**BNN Kab. Ciamis-ktv

Share:

TINGKATKAN PERAN LEMBAGA REHABILITASI KOMPONEN MASYARAKAT



CIAMIS,- Dalam upaya menanggulangi korban penyalah guna atau pecandu narkoba (residen) di wilayah kerja Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis perlu adanya lembaga rehabilitasi yang memenuhi syarat ketentuan sebagai bentuk pelayanan terapi dan rehabilitasi.

Menyikapi hal dimaksud, BNN Kabupaten Ciamis melalui Seksi Rehabilitasi melakukan verifikasi ke sejumlah lembaga rehabilitasi komponen masyarakat (LRKM) yang sebelumnya telah melakukan pemetaan dan pendataan, sebagaimana dituturkan oleh Kasi Rehabilitasi BNN Kabupaten Ciamis, Aris Nuryana, S.Sos. saat melakukan verifikasi di LRKM Ar-Rahmaniyah Cijeungjing Ciamis, Senin (19/09/2016).

Ia menambahkan, tujuan dari verifikasi ini adalah sebagai langkah awal guna memberikan dukungan penguatan lembaga, mengingat LRKM ini merupakan mitra kerja BNN dalam upaya menanggulangi korban atau pecandu narkoba.

“Kami telah melakukan pendataan dan pemetaan LRKM yang berada di wilayah kerja BNN Kabupaten Ciamis diantaranya, Inabah XVII Puteri Cihaurbeuti Ciamis, Inabah XVIII Putera Cihaurbeuti Ciamis, Inabah XXIV Panumbangan Ciamis, Inabah XXV Banjarangsana Ciamis, Yayasan Ar-Rahmaniyah Cijeungjing Ciamis, Inabah II Puteri/Yayasan Sirnarasa Panjalu Ciamis dan Yayasan I’Anatush-Shibyan Mangunjaya Pangandaran, lembaga-lembaga ini diharapkan korban atau pecandu narkoba pulih kembali dan produktif di masyarakat yang tentunya tidak kambuh kembali kenarkoba (relapse)”. Ungkapnya.

Hal senada disampaikan oleh pimpinan Yayasan Ar-Rahmaniyah, KH. AA. Abdul Azis, pihaknya menyambut baik langkah-langkah BNN yang selama ini menjadi mitra kerja dalam upaya menanggulangi korban atau pecandu narkoba.

Ia menambahkan, kerjasama ini diharapkan terus berkesinambungan sehingga LRKM mampu menjalankan fungsinya dengan baik, yang tentunya sesuai dengan prosedur yang berlaku.

“Adapun metoda yang kami terapkan selama ini dalam terapi rehabilitasi bagi residen melalui metoda keagamaan diantaranya solat wajib dan sunat, dzikir, tausiyah, mengaji, mandi taubat dan rukiyah, serta metoda lainnya seperti konseling, focus group discussion (FGD), dan latihan keterampilan, serta kebiasaan kami menerapkan ganti nomor handphone (HP) bagi residen yang akan kembali ke keluarga atau masyarakat dengan harapan terputus dari jaringan sesama pecandu.” Pungkasnya.**BNN Kab. Ciamis-ktv





Share:

TINGKATKAN WAWASAN SISWA DARI BAHAYA NARKOBA




CIAMIS,- Sebanyak 180 siswa di lingkungan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah Cikoneng Ciamis antusias mengikuti penyuluhan bahaya narkoba dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis, bertempat di Aula SMP Muhammadiyah Cikoneng, Jumat (16/09/2016).

Kegiatan ini rutin di langksanakan setiap ajaran baru, dengan menghadirkan BNN Kabupaten Ciamis sebagai mitra kerja dalam upaya membentengi anak didik dari ancaman narkoba yang selama ini sangat mengkhawatirkan, sebagaimana dituturkan oleh Kepala SMP Muhammadiyah Cikoneng, Sofwan, S.Pd, MM. saat membuka acara penyuluhan
Ia menambahkan, penyuluhan bahaya narkoba ini sebagai informasi dan edukasi kepada anak didik tentang narkoba dan permasalahannya, sehingga dapat memberi pemahaman bahwa penyalahgunaan narkoba dapat mengancam kelangsungan hidup generasi bangsa masa kini dan masa depan.
“Kami berharap, melalui penyuluhan ini mampu menciptakan lingkungan sekolah bersih narkoba yang tentunya para siswa dapat meraih prestasi yang gemilang, berakhlak mulia, sehat jasmani dan rohani” Pungkasnya.
Materi selanjutnya disampaikan oleh Penyuluh BNN Kabupaten Ciamis, Heri kurniawan, S.Sos, Ia mangajak kepada para siswa agar tidak terjerumus pada penyalahgunaan narkoba, selain menimbulkan ketergantungan, merusak kesehatan tubuh, dan mengakibatkan kematian juga berdampak hukum.
“Sebagai generasi penerus bangsa, pelajar harus memahami permasalahan narkoba, mengingat narkoba saat ini sudah termasuk kejahatan luar biasa, dimana kasus dan modus penyelundupannya semakin canggih dan dalam jumlah yang banyak”. Ungkapnya.**BNN Kb. Ciamis-ktv


Share:

CEGAH NARKOBA DI USIA DINI

CIAMIS,-  HYPERLINK "http://belajarpsikologi.com/pengertian-pendidikan-menurut-ahli/" \o "Pengertian Pendidikan" Pendidikan  merupakan aset penting bagi kemajuan sebuah bangsa, oleh karena itu setiap warga Negara wajib mengikuti jenjang pendidikan, baik jenjang pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah maupun tinggi.

Dalam  HYPERLINK "http://belajarpsikologi.com/pentingnya-pendidikan-bagi-kehidupan/" \o "Pentingnya Pendidikan Bagi Kehidupan" bidang pendidikan, seorang anak dari lahir memerlukan pelayanan yang tepat dalam pemenuhan kebutuhan  HYPERLINK "http://belajarpsikologi.com/pengertian-pendidikan-menurut-ahli/" \o "Pengertian Pendidikan" pendidikan, disertai dengan Pemahaman mengenai karakteristik anak sesuai pertumbuhan dan  HYPERLINK "http://belajarpsikologi.com/aspek-aspek-perkembangan-anak-usia-dini/" \o "Perkembangan Anak Usia Dini" perkembangannya, hal ini akan sangat membantu dalam menyesuaikan proses HYPERLINK "http://belajarpsikologi.com/" \o "proses belajar"  belajar bagi anak dengan usia, kebutuhan, dan kondisi masing-masing, baik secara intelektual, emosional dan sosial.

Melihat pentingnya pendidikan anak usia dini (PAUD), Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis melalui Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) bekerjasama dengan Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kabupaten Ciamis, menggelar Rapat Kerja Peranserta Lingkungan Pendidikan dalam Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), bertempat di Aula HIMPAUDI Ciamis, Rabu (15/09/2016).
Menurut para ahli,  HYPERLINK "http://belajarpsikologi.com/pentingnya-pendidikan-anak-usia-dini/" \o "Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini" pendidikan anak usia dini akan memberikan persiapan anak menghadapi masa-masa ke depannya, yang paling dekat adalah menghadapi masa sekolah, sebagaimana dituturkan Kasi P2M, Deny Setiawan, S.Sos. MM. saat memberi paparan.

Ia menambahkan, tujuan utama kegiatan ini adalah, untuk membentuk anak yang berkualitas, yaitu anak yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan tingkat perkembangannya sehingga memiliki kesiapan yang optimal di dalam memasuki  HYPERLINK "http://belajarpsikologi.com/pengertian-pendidikan-menurut-ahli/" \o "Pengertian Pendidikan Menurut Ahli" pendidikan dasar serta mengarungi kehidupan di masa dewasa yang penuh tantangan termasuk ancaman narkoba.

“Tidak bisa dipungkiri bahwa  HYPERLINK "http://belajarpsikologi.com/pentingnya-pendidikan-anak-usia-dini/" \o "Pendidikan Anak Usia Dini" PAUD merupakan pendidikan yang sangat mendasar dan strategis dalam pembangunan sumber daya manusia yang handal, dengan harapan mampu menyongsong masa depan yang gemilang, berprestasi tanpa narkoba”. Pungkasnya.

Hal senada disampaikan oleh Ketua HIMPAUDI Kabupaten Ciamis, Eulis Pusmawati, pihaknya mengapresiasi langkah-langkah BNN dalam membentengi generasi bangsa dari ancaman narkoba.

Ia menambahkan, guna mengakomodir upaya pencegahan bahaya narkoba di kalangan usia dini, kami menghadirkan 30 orang peserta perwakilan dari guru PAUD se-Kabupaten Ciamis, dengan harapan mampu mengimplementasikan informasi bahaya narkoba sesuai usia anak-anak.

“Berbagai pemberitaan bahwa kejahatan narkoba dalam memasarkan barang haramnya sudah menyasar anak-anak seperti dalam bentuk permen dan jajanan lainnya, melalui kerjasama ini kita semua berharap mampu membentengi generasi bangsa dari ancaman narkoba sejak usia dini”. Pungkasnya.**BNN Kab. Ciamis-ktv

Share:

TINGKATKAN PERANSERTA LINGKUNGAN PENDIDIKAN DALAM UPAYA P4GN

CIAMIS,- Pendidikan merupakan faktor utama yang berperan dalam membentuk baik atau buruknya pribadi manusia menurut ukuran normatif. Manusia selama hidupnya selalu akan mendapat pengaruh dari keluarga, sekolah, dan masyarakat luas. Ketiga lingkungan itu sering disebut sebagai tripusat pendidikan.

Melihat peran pendidikan begitu strategis dalam membentuk karakter anak bangsa, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis melalui Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) menggelar rapat kerja peranserta di lingkungan pendidikan dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN), bertempat di SMPN 1 Sadananya, Selasa (14/09/2016).

Ancaman narkoba sudah merambah ke berbagai wilayah tanpa batas, dengan sasaran target tanpa pandang bulu termasuk pelajar, untuk itu dibutuhkan peranserta semua pihak dalam upaya P4GN khususnya lingkungan pendidikan, sebagaimana dituturkan oleh Kasi P2M,  Deny Setiawan, S.Sos. MM. saat memberi paparan.

Ia menambahkan, Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika mengamanatkan peranserta masyarakat dalam upaya P4GN, yang tertuang dalam pasal 104 hingga 108 dimana masyarakat mempunyai kesempatan yang seluas-luasnya, serta memiliki hak dan tanggungjawab dalam upaya P4GN.

“Kegiatan ini diharapkan menghasilkan kesepahaman dan komitmen bersama dalam upaya P4GN guna membentengi anak didik dari ancaman narkoba, mengingat sekolah mempunyai peran strategis dalam mencetak generasi bangsa berprestasi tanpa narkoba” Pungkasnya.

Hal senada disampaikan Kepala SMPN 1 Sadananya, Nandang Garmiwa, M.Pd., pihaknya siap bersinergi dalam upaya P4GN demi terwujudnya generasi bangsa yang mampu meraih cita-cita dan prestasi terhindar dari narkoba.

Ia menerangkan, sekolah mempunyai tanggung jawab dalam menanggulangi permasalahan narkoba terutama guru sebagai pendidik, selain materi kegiatan belajar mengajar tercapai juga materi bahaya narkoba tersampaikan, sehingga anak didik mengetahui, memahami dan menyadari akan bahaya narkoba yang dapat menghancurkan tujuan hidup.**BNN Kab. Ciamis-ktv

Share:

Bahaya Mogog di Cirahong serem

Share:

Alam yang Rusak

Share:

Bulan Batu Hiu

Share:

Persiapan pembukaan PON ke XIX 2016

Share:

CEGAH NARKOBA DI LINGKUNGAN KAMPUS DENGAN ILMU KESEHATAN

CIAMIS,- Pendidikan kesehatan adalah proses membantu seseorang, dengan bertindak secara sendiri-sendiri ataupun secara  HYPERLINK "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kolektif&action=edit&redlink=1" \o "Kolektif (halaman belum tersedia)" kolektif, untuk membuat keputusan berdasarkan pengetahuan mengenai hal-hal yang memengaruhi kesehatan pribadinya, dan orang lain, jika melihat definisi di atas sangatlah relevan dengan talk show yang bertemakan “Bahaya Narkoba di Kalangan Mahasiswa” yang digagas oleh Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Galuh (Unigal) Ciamis bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis melalui Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) bertempat di Aula FIKES Unigal, Sabtu (10/09/2016).

Talk show bahaya narkoba di kalangan mahasiwa ini diikui oleh 68 mahasiswa baru yang merupakan program kerja FIKES Unigal dalam rangkaian bimbingan akademik mahasiswa baru (BAMBA) tahun akademik 2016/2017, sebagaimana disampaikan oleh Ketua Pelaksana, Wahyu Suseno, saat membuka kegiatan.

Ia menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan bahaya narkoba kepada mahasiswa baru sehingga memiliki pemahaman yang benar tentang narkoba, mengingat
dampak dari penyalahgunaan narkoba didominasi dengan masalah kesehatan tubuh manusia yang relevan dengan keilmuan mahasiswa itu sendiri.

“Kami berharap melalui pendidikan kesehatan yang akan digelutinya mampu memberikan dampak positif terhadap upaya mencegah penyalahgunaan narkoba baik individu maupun orang lain, serta berkonstribusi dalam upaya menciptakan lingkugan kampus bersih narkoba” Pungkasnya.

Materi selanjutnya disampaikan oleh Kasi P2M, Deny Setiawan, S.Sos., M.M. dalam paparannya ia mengajak kepada mahasiswa baru agar mampu membentengi diri dari ancaman narkoba yang dapat merusak masa kini dan masa depan generasi bangsa, sehingga cita-cita yang selama ini di idam-idamkan akan kandas dengan sendirinya karena sudah menjadi budak narkoba.

Ia menambahkan, mahasiswa FIKES Unigal diharapkan menjadi teladan dan pelopor dalam menyuarakan anti narkoba di lingkungan kampus, keilmuan yang dimiliki tentang kesehatan menjadi inspirasi untuk menyelamatkan generasi bangsa dari ancaman narkoba.

“Kami berharap mahasiswa FIKES Unigal mampu membuat kajian-kajian ilmiah dengan pendekatan ilmu kesehatan, sebagai bentuk peranserta dalam upaya memerangi narkoba, sehingga tercipta masyarakat kampus yang memiliki pola hidup sehat tanpa narkoba, dan tentunya mahasiswa unggul dalam prestasi”. Pungkasnya.

Share:

Warga ramai menyembelih hewan qurban

Penyembelihan Hewan Qurban pada Hari Raya Idul Adha 1437H dibeberapa titik di Kecamatan Rajadesa. Senin, 12/09/2016.
Peristiwa ini membuat warga setempat dimasing-masing DKM kompak melaksanakan kegiatan, walaupun sebagian dari mereka hanya sekedar melihat dan meramaikan suasana penyembelihan saja, namun kegiatan tetap lancar dari mulai proses penyembelihan sampai pembagian daging Qurban.
Jenis hewan Qurban yang disembelih kebanyakan yaitu domba, kambing dan sapi. Menurut salah seorang warga, Sistem pembagian daging Qurban biasanya ditimbang rata dan dibagikan pada warga setempat. *Cici
Share:

Bunga Mawar Rinto Harahap di Indosiar

Share:

Lagu-lagu Rinto Harahap, Golden Memory Indosiar

Share:

golden Memory Tribute Rinto Harahap

Share:

Api Pon sampai di Ciamis

Share:

Awas kejahatan mengintai

*_Bisa disebar untuk keluarga_*

_Wajib Dibaca dan Mohon Berhati-hati_

Seorang pria menghampiri seorang wanita yg sedang mengisi bensin dan menawarkan jasanya sebagai pengecat serta memberikan kartu namanya.

Wanita itu menolaknya namun menerima kartu nama tersebut karena sopan santun. Pria tersebut kemudian masuk ke sebuah mobil yang dikemudikan pria lain. Pada saat wanita itu meninggalkan Pompa Bensin, dia melihat bahwa pria tersebut juga meninggalkan pompa bensin tersebut pada saat yang bersamaan. Hampir seketika, wanita tersebut merasa pusing dan kesulitan untuk bernapas.

Dia mencoba untuk membuka jendela mobil dan kemudian menyadari bahwa bau tersebut berasal dari tangannya. Tangan yang sama dengan tangan yang ia gunakan pada saat menerima kartu nama dari pria di Pom Bensin tersebut.

Wanita tersebut menyadari bahwa pria di pom bensin tersebut berada tepat di belakang mobilnya dan ia merasa harus melakukan sesuatu pada saat itu juga. Wanita itu kemudian menepi ke jalan masuk rumah yang pertama ia temui dan menekan klakson mobilnya berulang-ulang untuk meminta tolong.

Laki-laki yang membuntuti wanita tersebut kemudian melarikan diri , tapi wanita tersebut masih merasa sangat pusing setelah beberapa menit sampai akhirnya dia dapat bernapas dengan normal. Sepertinya ada sesuatu yang terdapat pada kartu nama tersebut yang dapat menyakitinya. Obat ini disebut dengan " *Burun Danga* " dan ini digunakan oleh orang yang ingin melumpuhkan korbannya untuk mencuri dari korban tersebut atau memanfaatkannya. Obat ini empat kali lipat lebih ampuh dari *date rape drug* ( sejenis obat bius ) dan dapat ditransfer kepada korban dengan sebuah kartu yang sederhana. Jadi harap untuk memperhatikan hal ini dan jangan menerima kartu pada saat anda sendiri atau di jalanan.

Ini juga berlaku untuk orang yang tak dikenal yang datang ke rumah anda dan memberikan kartu nama pada saat menawarkan jasa mereka.

Mohon kirim pesan ini untuk memperingati semua wanita, atau bahkan pria. Jangan anggap sepele.

Semoga bermanfaat .........

*_Pesan dari Mabes Polri_*

_"Aman bukan untuk kita sendiri tetapi lebih penting kalo aman untuk kita semua"


Share:

Api PON sampai di Ciamis

Api PON XIX sampai di Ciami, kemudian diserah terimakan di depan kampus UNIGAL Ciamis. Sekda Kabupaten Ciamis Drs. H Herdiat meneriama api PON didampingi Ketua KONI Ciamis Yasmin Sambas dan Rektor Unigal Yat Rospia Brata. Kemudian langsung diserahkan lagi kepada Mantan atlet  Volly Nasional Legendaris, H. Samsul Jais, kemudian diarak menuju pendopo Kabupaten. Api disemayamkan semalam di Pendopo Kabupaten Ciamis. Obor PON tersebut tiba di Ciamis Selasa 6 September 2016 sekitar pukul 16.15 WIB.
Sebelum sampai Ciamis, kirab api PON sudah menempuh perjalanan dari Indramayu, kemudian Cirebon, Kuningan, dan Majalengka.
Ikut mengiringi kirab api PON XIX adalah 10 orang anggota TNI Kompi C Zipur, 50 pelari dari Unigal, dan 40 orang dari PPI.
Perjalanan menuju Pendopo Ciamis, mendapat sambutan meriah dari masyarakat Kota Ciamis terutama yang dilewati iring-iringan pembawa obor. sesampai di Pendopo, Api PON diserahkan kepada bUpati Kabupaten Ciamis, Drs. H. Iing Syam Arifin. setelah itu api dipindahkan ke letera dan dibawa ke dalam pendopo untuk disemayamkan.   




Share:

Makan Bersama Untuk Mempererat Tali Silaturahmi

Berbagai cara dilakukan untuk mempererat hubungan silaturahmi. Berkembangnya teknologi mempermudah untuk melakukan komunikasi. Sehingga dengan berkembangnya teknologi terkesan mengurangi kebersamaan, karena tidak harus bertemu akses untuk melakukan komunikasi dangat mudah dilakukan.

Berbeda yang dilakukan oleh warga Perum Taman Jati Indah RW 09, Desa Panyingkiran Kecamatan Ciamis Kabupaten Ciamis Jawa Barat. Karena kesibukan dan berbedanya pekerjaan, maka perlu adanya suatu acara agar silaturahmi tetap terjalin antara warga perum TJI(Taman Jati Indah). Bertempat di lingkungan RT 03 RW 09 pada sabtu malam (03/09),Warga Perum TJI tumplek untuk makan bersama.

Acara ini diprakarsai oleh warga setempat,seperti yang disampaikan perwakilan panitia Iman,ketika menyampaikan laporan panitia. "Acara makan bersama ini yang dibarengi acara hiburan dangdutan dan sulap dengan harapan dapat lebih mempererat jalinan silaturahmi antar warga perum TJI"Jelasnya. Hal senada disampaikan ketua RT 03 Suhendi, ketika melakukan sambutan dirinya menyambut baik serta mendukung. Dengan catatan sesuai waktu yang ditentukan dan jangan lupa meminta ijin pada warga yang rumahnya berdekatan langsung dengan acara.

Persiapan untuk makan bersama dilakukan sejak siang hari. Ibu-ibu mempersiapkan nasi liwet dan lauk pauknya. Sedangakan bapak-bapak menyeting tempat acara. Selain makan bersama yang diiringi musik dangdut, acara tersebut dihibur dengan acara hiburan sulap.

Andi salah satu warga mengungkapkan acara ini selain meruapakan hiburan hal positif dapat lebih meningkatkan keakraban antar warga. Ungkapan tersebut diamini oleh Wahyu, dirinya menjelaskan acara ini sangat menghibur apalagi diselenggarakan pada waktu libur. Sehingga anak-anak yang mennonton sulap tidak terganggu waktu sekolah.

Uniknya pada acara tersebut warga makan nasu liwet bersama dengan duduk bersama. Beralaskan daun  pisang yang dipasang 3 jalur, warga sangat menikmatinya. Terlebih diiringi oleh senanndung biduan yang sengaja didatangkan untuk menghibur.** yep

Share:

Kawali TV

Blog Archive

Recent Posts

BERITA