Heboh anak 11 tahun jualan bajigur

Adalah Fikri, kelahiran 11 tahun yang lalu, jika sekolah mungkin sudah kelas 4 atau 5 SD. Kehidupan sehari-harinya ia jualan bajigur , uangnya disetorkan ke nenek dan kakenya. Saat ditanya kawalitv.com di pinggir jalan raya depan pasar manis Ciamis, ia menuturkan bahwa pendapatannya dalam sehari mencapai Rp. 350.000, kemudian disetorkan ke nenek dan kakenya, sementara dirinya mendapatkan jatah Rp.50.000 perhari. Ditanya apakah ingin sekolah atau tidak, Fikri mengaku tidak ingin sekolah, walaupun dipaksa harus sekolah tidak mau. "Gak mau sekolah, sayamah kepengin jualan saja" ucap bibir mungilnya. Sedihnya, si Fikri ini tidak pernah tau siapa dan dimana orang tuanya, ia mengatakan, sejak orok sudah bersama aki dan nininya di daerah Pabuaran Ciamis. Menurut Fikri, kakek neneknya berasal dari Garut, namun tinggal di Ciamis. Petugas parkir di ruko Ciamis menuturkan bahwa anak itu sudah jualan cukup lama, tapi hebatnya, sebentar saja barang jualannya habis, mukin banyak yang iba atau bagaimana. Bahkan petugas parkir mengatakan, ada pembeli yang mengajak Fikri untuk ikut dan akan disekolahkan, namun ia tetap tidak mau. Fikri mengaku jualan seperti ini sudah dijalani selama dua minggu, sebelumnya hanya main saja, namun sekali lagi jika disuruh sekolah, ia tidak mau. Ini adalah tugas Dinas Sosial dan Dinas terkait, agar anak ini bisa sekolah dan orang tuanya tidak melanggar UU perlindungan anak. **ktv
Share:

1 comment:

Kawali TV

Blog Archive

Recent Posts

BERITA